Key duduk di kursi kosong dekat kolam kecil . dilihat nya lampu-lampu yang berbagai warna . semakin ia menatap lampu itu semakin terbuka ruang hatinya. Key memikirkan kembali dunia nya , dipijitnya jidat nya pelan .
" Aku harus bagaimana ? Apa yang harus kulakukan ? " kesal key dalam hatinya .
" sedang memikirkan apa ? " tanya kim yang datang dan duduk disamping key .
Key hanya diam saja , key mengambil minuman Coffee yang dibeli nya . disodorkan nya satu untuk Kim
" Kau tidak ingin pulang ? " tanya kim
" itu dia masalah nya " ucap key dengan sigap
" Penthouse maksud ku "
" huhk.. Kukira "
" Kenapa secepat itu ? Kau tidak ingin menikmati dulu "
" Kim ... "
Kim melihat ke arah key , kim spontan memasangkan Kalung dengan mata kalung " 2K " di leher key .
Key menatap kalung itu yang begitu manis untuk diliriknya . Key menatap kim , ia menyandarkan tubuhnya pada Kim
Sementara kim merangkul nya .
" I Love You " Ucap kim masih memeluk key , sebuah mercun meluncur bertuliskan I Love You .
Key sontak terkejut , ia menjadi duduk tegak sekalian menatap petasan yang meluncur banyak .
Lampu kembali menyala di hadapan mereka berdua seberang Kolam itu bertuliskan " Key Crebixton "
Key menatap tak percaya , sungguh ia sangat menyukai moment itu .
" Luar biasa " ucap key pelan dengan airmata nya yang tak terbendung lolos mendarat di pipi manis nya .
Kim menarik tangan key lalu menatap key dengan ekspresi seriius nya
" Key aku mencintaimu " ucap kim dengan berharap pada key . key membelalakkan matanya
" aku selalu berharap kau menjadi milik ku . maukah kau jadi pacar ku ? "
Key terkejut lagi , key ingin tertawa karna selama hidupnya ia baru kali ini merasakan moment percintaan .
" Kim .. " ucap key dengan menutup mulut nya dengan tangan nya . key menangis lagi
Key mengangguk iya kemudian memeluk kim dengan lembut
" Saranghae " bisik key pelan , kim membalas pelukan key . kemudian mencium kening key dengan lembut
Woow.. Huhhhhh teriakan orang sekitar sambil bertopak tangan . Para reporter mengambil foto key dan kim berpelukan karna itu penting bagi mereka sebagai berita terbaru .
" Selamat .. " ucap Sek.Yoon pada mereka berdua . key menatap seluruh nya yang ada disitu , pikiran nya menjadi bingung tapi dengan acting ditampilkan nya senyum nya . beratus pertanyaan berada di otak key . key mulai berpikir saat kilauan dari camera memancar .
" Kim .. " ucap Key menatap kim dengan face yang pudar .
" Iya sayang , hanya kau yang tidak tau itu " balas kim memeluk key
" Maaf jika aku tidak mengatakan itu saat awal " sambung kim
Key menutup matanya , agar pikiran nya tidak kumat .ia berpikir bahwa ia adalah wanita bodoh , bahkan untuk mengenal kim lebih dalam pun ia tidak ingin . namun dibalik itu semua ia baru tahu sekarang bahwa kim adalah seorang Aktor terkenal . pantas saja berbagai sorotan menyerbu .
****
Namun di balik keadaan itu , ada Lee soo hyun kaka Kim dengan ekspresi pasrah nya. Ia terlanjur menjatuhkan perasaan nya pada Key saat pertemuan pertama kali . Lee Soo hyun tahu bahwa feeling nya ini gila , ia dan adik nya menyukai wanita yang sama . Soo-hyun berpikir bahwa memang adik nya lah yang pantas karna ia mengenal key lebih dulu . Ada luka dihati milik nya , ia terluka saat menatap semua yang dihadapan nya , sepasang kekasih dengan tawaan ceria mereka .
Soo-hyun berpikir ia harus rela , karna ini adalah kesalahan nya , mengapa ia meletakkan perasaan nya sedangkan ia sudah tau sebelumnya adik nya mencintai Key .
Soo-hyun membalikkan tubuh nya. Berjalan kaki dijalanan , Jas tebal nya ditaburi salju yang singgah . rasa dingin memeluk tubuh nya , ia ingin singgah di sebuah Cafe tepat di dekat nya . namun ia melihat Key dan Kim tertawa mesra disana . Langkah kaki nya bergerak lagi , Soo-hyun tidak bisa menahan airmatanya lagi , beningan aitmata jatuh di pipinya . Soo-hyun menunduk menahan isakan tangis nya .
Tentang peletakan perasaan ,manusia lebih tepat nya the Winner . Karna rasa suka yang terkumpul menjadikan sebuah C.I.N.T.A . Namun ada saat nya Rasa itu Faded dan Skenario Tuhan harus tetap terlaksana
