16

393 31 0
                                    

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM ATAU SETELAH MEMBACA YA

_______

Hari ini Ji Hyo sudah melakukan ospek hari pertama. Ospek hari ini tidak ribet hanya disuruh mengenakan setelah hitam putih dan jas almamater saja. Ospek hari pertama berjalan dengan lancar. Karena ospek hari pertama yaitu pengenalan-pengenalan tentang universitas.

Hari ini adalah ospek yang lumayan ribet, ia disuruh membawa beberapa peralatan yang biasa di bawa oleh orang yang melakukan ospek, penampilan Ji Hyo dan Jong Kook cukup aneh saat ini.

Awalnya Jong Kook tidak mau melakukan ospek tapi dia di paksa oleh eomma dan appa nya untuk mengikuti semua proses yang ada di universitas.

Karena terlalu lelah menyiapkan semua peralatan yang akan di pakai dan di bawa Ji Hyo kelelahan ia bangun kesiangan.

"Ji Hyo-a kamu sudah siap kan? Ini sudah mau jam setengah 7" panggil eomma namun tidak ada jawaban dari Ji Hyo, eomma pun langsung menghampiri Ji Hyo.
"Ji Hyo-a , ya ampun kamu belum bangun, ya Ji Hyo-a bangun ini sudah siang seharusnya kamu sudah berangkat" eomma mengguncang-guncang tubuh Ji Hyo.

Ji Hyo pun membuka matanya lebar, ia kaget melihat sekarang sudah mau jam 7 pagi, sebentar lagi akan masuk. Dia pasti terlambat. Dengan secepat kilat Ji Hyo bersiap siap. Sementara itu Jong Kook sudah pergi dari tadi meninggalkan Ji Hyo.

"Aduh bagaimana ini eomma aku pasti sangat telat" Ji Hyo melihat jam sudah pukul setengah 8.
"Tidak apa-apa Ji Hyo-a ayo eomma antar biar cepat"
"Ne eomma"

Di perjalanan Ji Hyo benar-benar ketakutan ia takut dihukum dan dibentak. Namun tiba-tiba handphonenya bergetar
"Halo, Ji Hyo-a kamu dimana? Kamu terlambat?"
"Ya min- ah aku masih dijalan, aku kesiangan"
"Wah, kamu benar-benar sial Ji Hyo-a. ini sebentar lagi akan dimulai saat ini kita sudah ada di dalam gsg"
"Aduh bagaimana ini Min Ah-a"
"Hah!" Min Ah kaget
"Ada apa Min Ah –a?  tanya Ji Hyo gugup
"Barusan aku melihat orang dibentak-bentak dan dihukum Ji Hyo-a"
"Aduh matilah aku, sudah lah aku tutup ya kamu malah membuatku semakin takut"

Ji Hyo menutup panggilan dari Min Ah.

"Dret dret dret"
"Oppa"
"Kamu  dimana sudah di dalam gsg kan?"
"Aku masih di jalan oppa, bagaimana ini?"
"Kamu terlambat, baiklah kamu sekarang dimana?"
"Aku sudah mau masuk ke gerbang universitas"
"Kamu berhenti disitu aku akan menyusulmu"
"Ne oppa aku tunggu ya, tolong aku"
"Iya Ji Hyo-a kamu jangan khawatir"

"Eomma, aku turun disini saja ya, aku di jemput oleh sunbae ku yang kamarin itu, dia akan menolongku"
"Oh, baiklah" eomma meminggirkan mobilnya.

Dong Wook datang menggunakan sepeda motor dan 2 helm.
"Ji Hyo-a" panggil Dong Wook lalu menghampiri Ji Hyo dan eomma
"Oppa bagaimana ini aku takut" ujar Ji Hyo hampir menangis
"Tidak apa Ji Hyo-a, tidak akan terjadi apa apa padamu"
"Benarkah? Baiklah tolong jaga Ji Hyo-a" ujar eomma
"Ah, ne.nuguseyo?" tanya Dong Wook lalu sambil memberi hormat
"Aku bisa di bilang eommanya Ji Hyo"
"Ah, begitu"
"Kenapa kalian masih disini? Sana kalian pergi ke gsg" suruh eomma
"Nanti saja bi, soalnya kalau sekarang pasti akan ribut sekali 15 menit lagi baru aku membawa Ji Hyo kesana" ujar Dong Wook
"Eomma lebih baik kamu pulang saja, aku sudah baik-baik saja sekarang" ujar Ji Hyo sopan
"Baiklah eomma juga ada urusan sekarang, kalian berdua hati-hati fighting!"
"Ne eomma gumawo, maaf merepotkan"
"Ne"

"Oppa mengapa kita harus ada menunggu 15 menit?"
"Karena tepat jam 8 lewat 15 menit, jadwalnya para dosen menyapa kalian, tentu saja hal itu membuatmu akan di biarkan masuk dengan mudah tanpa harus di hukum terlebih dahulu, ah , oppa punya saran untukmu, bagaimana kalau kamu mengaku kalau kamu adik ku, jadi mereka akan memandangku kalau mereka ingin melakukan sesuatu padamu"
"Apa kah boleh?"
"Tentu saja, bukankah selama ini juga kita seperti kakak beradik"
"Ne oppa gumawo telah menolong ku"

Mischievous Kiss (Naughty Kiss)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang