[13] Berangkat

59.2K 10.3K 3.4K
                                    

double update ni biar cepadh tp ini akhirannya agak maksa tp its okay lah

double update ni biar cepadh tp ini akhirannya agak maksa tp its okay lah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Habis buka puasa, Irene langsung siap-siap mau berangkat.

"Kulkas, dispenser udah dicabut?" tanya Irene pas liat Jeka lewat.

"Udah aku cabut," jawab Jeka. "Kompor juga udah aku cabut."

"June kamu masih lama gak di dalem?" tanya Irene sambil ngetok-ngetok kamar mandi. "Pompa mau Mamah cabut. Lagian lama banget sih keburu macet."

"Bentar Mah aku masih sakit—LOH KO MATI LAMPU," teriak June.

Irene sama Jeka juga kaget kenapa mati lampu. Pas Irene intip di jendela rumah lain nyala.

"Loh kok kita doang yang mati? Apa mcbnya turun?" Irene noleh ke Jeka.

"NYALAIN DONG CEPETAN MAU CEBOK NIH," kata June.

"SAB—"

"MAMAH INI GIMANA KABEL ROLL YANG BUAT NYOLOKIN TVNYA MELEDAK, JAE GANGERTI," teriak Jae.

Irene sama Jeka langsung lari nyamperin Jae.

"Aduh kamu apain si?" tanya Irene.

"Tadi mau Jae matiin dulu baru cabut kepalanya tapi malah peceletak gitu meledaknya terus korslet deh," jelas Jae.

"Ya ampun kan Mamah udah bilang pencetannya gausah dimatiin tinggal cabut kepalanya aja," rocos Irene.

"KAPAN BILANGNYA," balas Jae.

"Lah lebaran tahun lalu kan Mamah udah bilang," bela Irene. "Duh bau gosong lagi. Kamu gapapa?"

"Aku mah gapapa tapi itu TVnya kasian," kata Jae.

"TV bisa beli lagi, kalau kamu mana bisa," ucap Irene terus ngeliatin tangan Jae takut ada yang luka.

"Uuuuuu co cweet," timpal Jeka. "Kalau Jeka gimana mah?"

"Kamu mah bisa dijual Jek," ujar Irene.

"YA ALLAH JAHAT," protes Jeka.

"Ya enggaklah. Awas minggir mau Mamah cabut aja." Irene nyamperin kabel rollnya.

"Jeka aja Mah. Nanti Mamah kesetrum lagi," akhirnya Jeka yang cabut.

"Heleh tumben baik," kata Irene. "Barang-barang udah dimasukin?"

Jae ngangguk, "Udah Mah. Udah semua. Koper semuanya udah."

"Guling km gimana Jek?" Irene noleh ke Jeka.

"Udahlah itu barang pertama yang Jeka masukin. Gabisa bayangin Jeka tidurnya bakal gimana kalau gada gulingku kesayanganku hidupku matiku," rocos Jeka.

Single Mom [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang