Eyes 16

10.8K 1.7K 83
                                    


Haloo...
Maaf baru up..ehehehe...
Ada yg masih nunggu atau ingat nih story gak ? 😅😅😅
Klo dah lupa juga gkpp..

Ok..

Happy reading guys... 😂😂😂

💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋💋

Taehyung memacu kendaraannya seperti orang gila, menembus jalanan kota Seoul yg untungnya sedang sepi. Dia bahkan hampir menabrak seorang nenek tadi jika saja Hoseok tak membanting setir kearah kanan dengan cepat.

Namun Taehyung tak perduli, diotaknya hanya ada pemuda manis bernama Jeon Jungkook saja. Hal itu membuat Hoseok geram setengah mati.

Iya, dia paham jika sahabatnya ini sedang panik tapi tidak begini juga kan ?

Bagaimana mereka bisa menolong Jungkook jika mereka sendiri dalam bahaya seperti ini ?

Sementara Chanyeol yg duduk dikursi belakang hanya bersantai saja, sudah biasa dengan tindakan gila sahabat sehidupnya ini.

Tadi sebenarnya Taehyung berniat pergi sendiri saat ia mendapat telepon dari kekasih manisnya, alarm bahaya diotaknya langsung berbunyi saat itu juga dan Taehyung tahu ada yg tidak beres.

Tapi tak disangka Hoseok dan Chanyeol tiba-tiba ikut masuk kedalam mobilnya juga. Taehyung terlalu malas untuk bertanya jadi ia biarkan saja selama tidak menyusahkan dirinya sih.

Tidak butuh waktu lama mobil yg mereka kendarai tiba didepan rumah megah keluarga Jeon. Dengan gerakan cepat Taehyung segera keluar menuju mobil kekasihnya yg terparkit tepat didepan mobilnya sendiri.

Berharap Jungkook menuruti perkataannya untuk tetap didalam mobil, dan saat detik itu juga Taehyung mengutuk kekerasan kepala Jungkook yg tidak pernah mau mendengarnya.

"Taehyung..!" Panggil Hoseok tiba-tiba dan membuat pemuda berambut silver itu menoleh cepat, mendekati terburu-buru Hoseok dan juga chanyeol.

Mereka bertiga berdiri diam saat mendapati satpam penjaga sudah kaku ditempatnya dengan leher yg nyaris putus.

"Sial, Jungkook..!"Desis Taehyung dan langsung berlari masuk begitu saja kedalam rumah tersebut diikuti Hoseok dan Chanyeol.

Hal pertama yg didapat Taehyung adalah keadaan rumah yg gelap gulita, namun itu tidak menghalangi pemuda itu untuk dapat melihat. Mata hitamnya berkilat marah dan menatap nyalang keseluruh penjuru rumah.

"Astaga..gelap sekali..Sokie berikan penerangan" Protes Chanyeol kesal.

"Apa aku terlihat seperti lilin ? Menyebalkan" Balas Hoseok jengah namun ia tetap menuruti permintaan Chanyeol.

Pemuda itu menjentikkan jarinya hingga sebuah api biru muncul diujung jari telunjuknya layaknya lilin.

Taehyung tak memperdulikan percakapan mereka karena matanya kini focus kearah sebuah pintu yg ia yakini sebagai ruang kerja. Perlahan ia mendekati ruangan itu, membukanya hati-hati diikuti kedua temannya dari belakang.

Matanya membelalak saat mendapati Kakek Jungkook sudah terbaring kaku dengan darah kering yg menggenang disekitar tubuhnya.

"Ka-kakek ?" Ucapnya pelan lalu mendekati tubuh itu dan menyentuh bagian lehernya untuk memastikan saja.

"Sudah tewas.."

"Sokie, matikan apimu..ada yg mendekat" Ucap Chanyeol pelan, seketika ruangan menjadi gelap gulita lagi. Chanyeol memang tak bisa melihat jelas tapi ia bisa merasakan aura seseorang yg berbeda dari Taehyung dan Hoseok.

B - Eyes (Black Eyes) {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang