twelve - 열 둘

538 55 4
                                    

-Musim Dingin
7.30 AM, Seoul

Aku terbangun dari tidurku, merasakan suhu ruangan yang terasa tidak seperti biasanya. Aku membuka mataku perlahan, lalu menarik selimutku dan kembali menutup kedua mataku.

"Hyeri-ah! Kau belum bangun? Sekarang sudah pukul 7.30!"

Terdengar suara teriakan dari luar pintu kamarku, sehingga membuat kedua mataku langsung saja terbuka lebar setelah mendengarnya. Dengan cepat, aku pun langsung terbangun dari tidurku dan melihat kearah jam yang berada di atas dinding pintu kamarku.

7.31.

Astaga, aku bahkan lupa jika hari ini aku harus kembali masuk ke sekolah!

Aku pun langsung beranjak dari tempat tidurku, bergegas mandi, dan memakai seragam sekolahku dan jaketku, lalu keluar dari kamarku dan turun kebawah loteng. Aku melihat Eomma yang sedang terduduk di depan meja makannya sambil memakan sebuah omelete.

"Kau tidak ingin sarapan?" Tanya ibuku kepadaku.

Aku menggeleng, "Tidak perlu. Aku pergi dulu, ya!"

Langsung saja ku langkahkan kakiku keluar pintu rumah dan berlari cepat menuju sekolah. Aku tidak ingin terlambat memasuki sekolah hanya karena hari pertama musim dingin. Aku kembali melihat jam yang berada di tanganku, 7.35.

Aku masih berlari cepat, dan melihat kearah jam tanganku lagi, 7.38.

7.39,

Aku menghela nafas berat setelah melihat pagar sekolah yang hampir ditutup oleh petugas keamanan sekolah. Dengan cepat, aku pun berlari melewati pagar sekolah sebelum pagar sekolah benar-benar ditutup rapat. Alhasil, aku berhasil memasukinya.

7.40.

KRIIINGGGGG!!

Bel sekolah berdering kencang, membuat semua murid langsung saja memasuki kelasnya. Aku melihat Mrs. Kyo, guru yang bertugas di bidang kedisiplinan siswa, yang sedang berdiri di depan koridor sekolah, sehingga membuatku terdiam membeku setelah melihat keberadaannya. Aku bahkan baru saja melewati pagar sekolah, dan belum memasuki koridor sekolah. Apakah aku akan dihukum karena keterlambatanku kali ini?

Kedua mata Mrs. Kyo langsung saja menatap kearahku dan menelusuri seluruh tubuhku dengan tatapan tajamnya. Mungkin ia terkejut dengan keberadaanku sekarang yang berdiri di depan koridor sekolah setelah bel masuk sekolah berbunyi. Mungkin ia terkejut karena keterlambatanku, karena aku termasuk murid yang disiplin dan pendiam di sekolah.

Dengan langkah beratku, aku pun melangkahkan kakiku kearahnya, dan menundukkan kepalaku.

"Hyeri-ah." Suaranya yang dingin itu mulai terdengar di telingaku, "Apa alasanmu terlambat hari ini?"

Aku terdiam sejenak, lalu menjawabnya, "Aku bangun terlalu siang,"

"Kau adalah salah satu anak yang cukup disiplin di sekolah ini, Kim Hyeri. Dan jujur saja, aku sedikit terkejut dengan alasan keterlambatanmu hari ini. Apa kau ingin mengembalikkan sifat awalmu itu?"

Kalimat yang baru saja Mrs. Kyo lontarkan kepadaku tentu saja membuatku bingung.

Apa maksudnya dengan mengembalikkan sifat awalku?

Mrs. Kyo pun langsung mengalihkan pandangannya dariku, lalu menatapku lagi, "Ah— Maksudku, apa kau ingin berubah seperti teman sekelasmu Eunji, Sandeok, Sunny yang sering terlambat masuk sekolah itu? Kau termasuk murid yang disiplin di sekolah ini, dan aku mengakui itu. Apa hanya karena hari ini adalah hari pertama musim dingin sehingga kau terlambat memasuki sekolah?"

Afraid // [Kim Taehyung BTS]Where stories live. Discover now