URBAN LEGEND#93: MORI HIKIKO

52.4K 3.4K 233
                                    

" MORI HIKIKO "

.

***

.

Mori Hikiko atau yang juga dikenal sebagai Hikiko-san adalah sebuah urban legend dari Jepang yang dikenal sebagai hantu dari seorang gadis. Hikiko hidup dalam penderitaan dan sekarang jiwanya selalu bergentayangan.

Mori Hikiko adalah seorang gadis yang berwajah buruk, rambutnya menutupi wajahnya, berkulitnya pucat dan tubuhnya kurus kering. Mori Hikiko selalu disiksa oleh orang tuanya dan dibully oleh teman sekelasnya, itu alasan mengapa ia menghadiri kelas dengan luka pukulan di wajah dan tubuhnya. Teman-temannya menjauhinya dan selalu mengejeknya. Gurunya tidak menganggap ini sebagai masalah serius, dan berpura-pura tidak melihat sesuatu yang aneh.

Mori Hikiko selalu sendirian saat disekolah maupun dirumah. Suatu sore Mori Hikiko menemukan seekor kucing liar yang masih kecil di sekitar sekolah. Dia mengadopsinya sebagai hewan peliharaan dan ia sangat senang, setelah bertahun-tahun kesepian, pada akhirnya ia memiliki teman.

Ia sadar bahwa orang tuanya tidak akan mengijinkannya untuk memelihara hewan, kemudian ia mengambil sebuah kotak kardus sebagai rumah hewan peliharannya dan mencari makanan untuk hewan peliharaannya. Kemudian ia menyembunyikan kotak tersebut di sebuah tempat di sekitar sekolah.

Selama beberapa waktu, Mori Hikiko menjadi senang. Hal ini menunjukkan caranya dalam berpakaian dan suasana hatinya selama di kelas. Hampir tidak ada seorangpun yang memperhatikannya, tapi perubahan sedikit terlihat.

Namun, ada dua teman sekelasnya yang bertanya-tanya apa yang terjadi dengan gadis itu yang biasanya begitu pemalu dan tertutup untuk berdiri dan selalau terdiam dalam ejekan dari teman-teman sekelasnya.

Mereka memutuskan untuk mengikutinya pada sore hari saat sekolah selesai. Ketika Mori Hikiko bertemu kembali dengan anak kucing yang ia pelihara, ia membawa makanan dan bermain dengan anak kucingnya. Kedua anak lelaki tersebut sepakat untuk merencanakan sebuah rencana yang jahat.

Keesokan harinya, Mori Hikiko dengan gembira pergi menemui hewan peliharaannya, ketika ia melihat bahwa kucing tersebut tidak ada di dalam kotak dan tidak terdengar di sekitar. Mori Hikiko menjadi putus asa. Dia sudah lama mencarinya kemanapun, tetapi ia hanya menemukan sebuah catatan yang mengatakan bahwa jika ingin anak kucingnya kembali ia harus segera pergi ke tempat parkir di mana guru memarkir mobil mereka. Mori Hikiko berlari menuju tempat dimana guru memarkir mobil mereka.

Setelah ia tiba, ia melihat dua teman sekelasnya bersembunyi di balik mobil guru yang baru mengajar di kelas mereka. Dengan kucing Mori Hikiko di tangan salah satu teman sekelasnya. Mori Hikiko meminta mereka untuk mengembalikan kucingnya, tapi mereka membalasnya dengan senyum menyeringai, kedua anak laki-laki itu mengikat kucing tersebut ke belakang mobil guru pada saat guru tersebut hendak naik ke mobil tersebut.

Mori Hikiko pun bergegas membuka tali yang terikat pada kucingnya. Namun, guru tersebut menyalakan mesin mobilnya dan melaju pergi dengan Mori Hikiko yang masih berpegang pada tali yang terikat pada kucingnya. Dia terseret untuk beberapa blok sebelum ada orang menyadari bahwa guru itu membawa seorang gadis yang tergantung di mobilnya.

Ketika ia berhenti, beberapa saksi siap untuk membantu, tapi itu sudah terlambat: hewan tersebut selamat, tapi Mori Hikiko, dia sudah mati karena beberapa kali terbentur trotoar.

Beberapa bulan kemudian. Suatu hari dua anak laki-laki yang telah mengikat kucing Hikiko ke mobil guru hilang dari kelas. Ketika sekolah berkomunikasi dengan orang tua mereka, mereka mengatakan mereka telah berangkat lebih awal menuju sekolah. Pihak sekolah mengadakan pencarian untuk mencari mereka. Mereka ditemukan tewas di tempat parkir sekolah, di mana mereka telah mengikat kucing Mori Hikiko di mobil guru.

Mereka telah dihajar habis-habisan sehingga tubuh mereka hanya dikenali oleh seragam sekolah mereka. Pada hari yang sama, pihak berwenang menemukan mayat orang tua Mori Hikiko di rumah. Mereka telah dipukuli sampai mati.

Hikiko pun telah kembali menjadi roh yang didorong rasa haus akan balas dendam dari seorang gadis bernama Mori Hikiko. Beberapa orang mengklaim telah melihatnya berjalan dengan pelan, dengan luka pukulan dan penganiayaan, dan luka seretan mobil.

Berhati-hatilah jika kau bertemu dengannya. Terutama anak-anak sekolah, dan jangan pernah kau menatapnya. Menurut legenda jika kalian bertemu dengannya katakan padanya "Orikosan" yang berarti "Anak yang baik" selama ia menatapmu.

.

***

.

VOTE DAN KOMEN KALIAN SANGAT MEMBANTU UNTUK MELANJUTKAN  CERITA INI.

.

Jangan lupa untuk mengadd official account Line saya jika ada yang ingin ditanyakan seputar urban legend.
Id : @ayo0222x (awalnya pakai @).

Urban LegendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang