Aku sedang berada di sebuah ruangan yang sangat gelap, hanya diterangi dengan lilin di setiap sudutnya, dengan disain ruangan yang sangat antik, membuat perasaanku semakin tidak enak.
Tiba-tiba muncul sosok putih yang kuyakini merupakan seorang wanita muncul di hadapanku, mataku terbelalak saat aku melihat wajahnya.
"IBU?"
Aku menatap sosok wanita berambut panjang, bermata biru yang ku yakini adalah ibuku yang sudah meninggal.
Raut wajahnya sangat menampakkan kerinduan yang teramat mendalam.
"Peter"
Sosok tersebut memanggil namaku dengan suara lembutnya, perlahan ia mulai mendekatiku lalu memelukku dengan erat seakan enggan melepaskanku walau hanya sedetik, ia pun membisikkan sesuatu kepadaku.
"Kau akan mengetahui rahasia siapa sebenarnya dirimu dan kau akan segera menentukan takdirmu sendiri"
Sosok itupun melepaskan pelukannya dariku, aku melihat sekilas beberapa butir cairan bening yang jatuh dari matanya, membuatku makin tak tega melihatnya.
Sosok itupun mengeluarkan cahaya putih dan langsung menghilang.
Aku pun membuka mataku dan baru menyadari bahwa itu cuman mimpi, perasaan ku masih tidak tenang karna mimpi itu terlihat begitu nyata.
Setelah mengusap air mata di pipiku dan berbenah,
Aku pun langsung bersiap pergi ke sekolah.
*****
Malam ini aku sedang berada di kamar kedua orang tuaku, aku sering merenung disini kalau sedang kacau, aku tak tenang memikirkan mimpiku yang terus berulang-ulang selama seminggu terakhir.
'Tidak mungkin cuman kebetulan,
kan...?'
Tiba-tiba muncul cahaya kecil melintas di atas kepalaku, aku tidak menghiraukannya karna kepikir ini cuman mimpi karna aku sering mengalami mimpi yang tidak masuk akal akhir-akhir ini.
Cahaya itupun hinggap di telingaku dan tiba-tiba membisikkan sesuatu
"Sudah waktunya"
Mendengar itu akupun langsung reflek bangun dari atas tempat tidur dan menjauh dari cahaya putih tersebut yang entah sejak kapan telah berada di sampingku.
"Hai Pangeran"(ucap cahaya itu menyapaku)
Eh, Pangeran tapi aku bukan bangsawan, aku pun menatap curiga cahaya yang ternyata bila dilihat dari dekat merupakan sosok gadis cantik berbadan mini dan memiliki sayap yang sangat mirip peri yang ada di dalam buku dongeng anak-anak.
"Namaku Elvi dan kau adalah majikanku mulai sekarang"
"Ehhhh.....?"
Aku bertanya-tanya sebenarnya apa yang terjadi saat, akhir-akhir ini banyak terjadi hal yg aneh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Magical Prince of Light
Fantasyapa yang akan kau lakukan bila tidak ada lagi yang berharga bagimu di dunia ini? bagaimana jika kau tidak bisa menemukan tempatmu di dunia ini? kau dipuja banyak orang, tapi di hatimu masih merasa kesepian bagiku mengakhiri hidup adalah satu-satunya...
