2-Bayangan

2.7K 389 69
                                    

  
 xxx

   "Ojok matek sek (Jangan mati dulu)," Bobby yang duduk di bawah sofa menyikut tubuh adiknya.  "Ngapain aja sih tadi?  Pulang ngangkot (naik angkot)?"

   xxx

   "Nyiliho sing nggowo hape ngono lho, tak jempute (Pinjam yang bawa hape gitu lho, biar aku jemput)," timpal Bobby, kini melanjutkan permainannya yang sempat terhenti.

   xxx

   Entah sudah dari jam berapa Bobby bermain.  Jam sudah menunjukkan pukul setengah tujuh malam.  Biasanya memang setiap kali ia bermain playstation, ia bisa sampai begadang semalaman.  Jujur saja, Athalia iri melihat kakakya.  Berada di tahun keempatnya kuliah di jurusan Bisnis dan Manajemen, yang perlu ia khawatirkan sekarang ialah riset, skripsi, dan rencana untuk masa depannya.  Terlebih memang dasarnya Bobby adalah orang yang santai, hidupnya terlihat sangat menyenangkan untuk saat ini.

   xxx

   "Dulu kita satu klub taekwondo, dia juga gerombolan nge-DJ bareng aku, trus--AAAARGH,"  Layar di TV berubah hitam, dan tulisan game over besar dalam font berbentuk seperti darah berwarna merah terpampang jelas.  Ditatapnya sinis gadis di sampingnya. 

   "Gara-gara kamu sih!  Sana!" usirnya.  Athalia hanya bisa menggerutu kesal, menyingkir ke ruang makan.

***

   xxx

   "Ya dia bengong aja gitu lihat aku udah selesai.  Padahal itu kertas-kertasnya aku tuker sama yang udah jadi di dalem laci!  Hahaha!" Chandra memegang perutnya, perutnya geli karena ia tadi berhasil mengelabuhi salah satu seniornya.  Athalia ikut tertawa mendengar cerita barusan.

  xxx

   "Motorku yang dari Solo belum dateng, jadi aku dijemput sama kerabatku.  Dia kuliah di sini juga lho, tapi beda fakultas."

   xxx

   "Nggih Mas, naminipun Athalia (Iya Mas, namanya Athalia)." Jawab Chandra.  Athalia tersentak, bingung kenapa tiba-tiba Chandra bercakap dalam bahasa Jawa Krama kepada kerabatnya. 

  xxx

   "Yogamaya.  Panggil Yoga aja nggih?" katanya, wajahnya tersenyum hangat.  Athalia segera membalas jabatan tangannya.

   xxx

   Ia lelah dikenal sebagai adik dari Bobby Kurniawan.  Ia lelah dikenal sebagai clan Kurniawan, orang yang berhubugan erat dengan seorang Bobby.  Mungkin memang persepsinya terhadap ketenaran yang selalu dijadikan bahan bercandaan oleh kakaknya itu salah.  Memang dia benar-benar terkenal.  Tapi kenapa banyak sekali yang mengenal cowok bergigi kelinci itu?

   xxx

***

Konflik batin Athalia mewakili segenap perasaan para adik di bangsa ini yang mungkin merasakan hal yang sama dengannya.  Seorang adik yang diakui karena kakaknya.  Ide untuk chapter ini based on true story beberapa orang yang saya kenal :")

xxx

Dewangga [Sedang Proses Revisi]Where stories live. Discover now