4:52

4.5K 555 118
                                    

" Chim penat lah Chaeyang~ " tangan Jimin segera merangkul kemas pinggang Jaehee ke dalam dakapannya.

Jaehee tertawa kecil lalu memukul lengan Jimin perlahan. " Lemahnya stamina awak. " sakat Jaehee.

Jimin mencebik. " Mana ada. " balas Jimin dengan suara mengada. " Chimchim kuat tau. " sambung Jimin lagi lantas dia mengucup pipi Jaehee.

" Dan Chim akan bertambah kuat pada malam per--- "

BUK!!

" SAKITLAH!! " Jimin memegang pipinya yang ditumbuk kuat oleh Jaehee.

" Serve you right, pervert! " marah Jaehee lantas terus berlalu pergi.

" Chae! Chim gurau je! Tunggu Chim! "


" Sorry~~~ " Jimin memuncungkan bibirnya di hadapan kekasihnya. Jaehee menjelingnya tajam. Penumbuknya disuakan dihadapan muka Jimin.

" Belum apa-apa lagi dah fikir macam tu. Tak malu ke? " marah Jaehee. Muka comel yang dibuat-buat oleh Jimin langsung tidak dihiraukan.

" Chimchim gurau je kan? Chim minta maaflah. " rayu Jimin. Cermin mata bulat yang dibawanya tadi di pakai.

Jimin memuncungkan bibir bawahnya ke depan. Jari telunjuknya dilaga-lagakan. " Mianhaeyo Chaechae. " ucap Jimin dengan nada comel.

Jaehee menggulingkan matanya. " Tak comel langsung. " kata Jaehee lalu mengetap bibirnya menahan dari ketawa.

Jimin mengeluh. Cermin matanya dibuka. Riak wajahnya terus berubah seperti sudah mengalah. Jus epal yang dipesannya tadi disedut sehingga separuh.

Tiba-tiba Jimin berdiri dari duduknya. Jaehee yang dari tadi menguyah tersentak. " Nak balik dah ke? " soal Jaehee. Jimin memandang Jaehee sekilas sebelum dia menggeleng.

Jimin menanggalkan baju kuning berbelang hitamnya tanpa menghiraukan mata-mata yang memandangnya. Yang tinggal hanya baju hitam tanpa lengan pada badan Jimin.

" Chim! Chim apesal buka baju ni? " soal Jaehee terkejut. Gila tak terkejut. Jimin yang tadinya nampak fluffy sekarang nampak seksi.

Berdiri bulu roma Jaehee.

Jimin hanya menggeleng perlahan. Tiada segaris senyuman pun yang terukir. Jimin kembali duduk ditempatnya dan memandang tajam ke dalam anak mata Jaehee.

" A-apesal pandang Chae macam tu? " Jaehee menelan sedikit airliurnya.

" I'm not cute enough for you right? " soal Jimin kembali dengan suara garaunya. Bibir bawahnya digigit lembut sebelum dia tertawa kecil.

Tangan Jaehee dipegang lantas di usap. Perlahan-lahan bibir Jimin mengucup lembut tangan Jaehee. Terbuntang mata Jaehee melihat perubahan Jimin.

Jimin menjilat sedikit bibirnya. " But I guess I'm sexy enough for you. " kata Jimin dengan senyuman sinisnya.

" Chim ke---- "

" Shhhhh. " Jimin meletakkan jarinya diatas bibir Jaehee.

" I heard your lips calling for my lips. "

[C] Chat » Park Jimin «Where stories live. Discover now