<Kim Seokjin> TIRED

3.5K 219 2
                                    

Cast : Kim Ji Soon as you

.
.
.

Baru saja aku pulang sekolah, dan kini aku sudah mendengar keributan di dapur.

Aku mendesah pasrah. Dia lagi. Kududukkan tubuhku di sofa lalu menyandarkan seutuhnya ke sofa.

Persetan dengan seragam yang masih menempel ditubuhku. Aku hanya lelah, lelah sekolah dan suara itu. Dan rasa kantuk mengalahkanku. Gelap.

Author pov

Seokjin selesai dengan urusannya didapur. Setelah semua cobaan yang dilaluinya tadi, ia menyelesaikan masakannya. Khusus buat...

"Okh, seharusnya dia sudah pulang jam segini. " ungkapnya sambil melihat jam dinding dapur.

Setelah semua makanan tertata rapi ia memutuskan menunggu adiknya.

Seokjin sudah sampai diruang tengah, ia memberhentikan langkahnya.

Ia terkejut dengan seseorang yang tertidur di sofa. Ia memutuskan untuk mendekatinya dan duduk di hadapannya. Memandang lekat wajah didepannya.

"Ji Soon-ahh, ireona." ucapnya lembut.

"Eunggh..." mata ji soon masih lengket.

"Hey, kau harus bangun, lalu mandi. Aku juga sudah menyiapkan makan malam." ucap seokjin.

Akhirnya ji soon membuka matanya dan mendudukkan tubuhnya di sofa.

Menatap sang kakak yang kini sudah duduk disampingnya. Ia baru bangun tidur. Matanya kembali ditutup lagi. Kepanya masih berat.

Segera ia letakkan kepalanya di bahu sang kakak dan dengan senang hati seokjin merangkul bahu adiknya.

"Oppa, aku masih ngantuk, aku terlalu lelah." ucap ji soon nada bangun tidur yang masih kurang jelas. Namun dimengerti oleh seokjin.

"Tapi, kau harus bangun dan mandi. Jangan terlalu banyak tidur saat oppa dirumah."

Tak mendapat respon, seokjin berusaha melihat wajah adiknya. Dan tertidur lagi.

Ponsel yang tergeletak di meja itu berbunyi. Ponsel milik ji soon. Dan dengan penasaran diterimanya panggilan itu oleh seokjin

"Yeobbeoseyo?".

"......"

"Ne. Aku baru pulang tadi siang."

"......"

"Obat tidur?" seokjin kaget.

"......"

"Hhh, baiklah. Aku maafkan. Itu sudah terlanjur. Jangan diulangi lagi." seok jin mengakhiri panggilannya dan mendesah pasrah.

Bagaimana tidak. Temannya ji soon memasukkan obat tidur di minuman yang tadi di minum ji soon pulang sekolah.

Alasan? Karena tadi malam temannya tahu kalau ji soon hanya tidur dua jam dan hari ini ia sama sekali tak tidur karena kesibukan tugas dan belajar di sekolah. Belum lagi ekskul nya tadi.

Dengan pelan seokjin mengangkat tubuh ji soon untuk dipindahkan ke kamar.
Perlahan ia letakkan tubuh ji soon di kasur empuknya dan menyelimutinya sampai bawah dagunya. Tak lupa sebelum menyelimutinya ia lepas sepatu beserta kaos kaki adiknya.

"Istirahatlah." ia mengusap pelan rambut sang adik lalu memandangi sejenak wajah damai sang adik.

Ia bersalah meras egois sekarang. Kenapa tadi ia menyururh adiknya tetap terjaga padahal pengaruh obatnya sudah berpengaruh dan kondisi adiknya yang sangat lelah. Mungkin jika ia sedang terjaga ia akan menemukan muka lesu dari adiknya.

"Maaf kan oppa, oppa tak tahu kalau kamu sesibuk itu. Jagalah kesehatanmu. Oppa tak mau kau kelelahan hingga kamu jatuh sakit." ungkap seokjin.

Yaah. Seok jin kembali kedapur dan menyimpan makanan yang sudah ia masak kedalam kulkas, lalu ia makan malam sendiri.

Ia mengambil ponselnya , mengetikkan beberapa huruf menyusun satu nama lalu mengeklik tombol dial.

"Hyung, bolehkah aku menambah liburanku sehari lagi? Adikku sedang sakit. Tak ada seorang pun dirumah yang menjaganya. Boleh?" mohon seok jin.

.
.

TBC

MIAN KLO kuranG bagus dan kurang panjang.

Aku sedang tak ada inspirasi lagi. Jadi untuk part seok jin aku bagi dua ea.

Thank for your voted and your comments.

Don' forget to do that again. Thanks a lot

MY BROTHER BTSWhere stories live. Discover now