Broken Vow

2.3K 168 17
                                    

Coba bacanya sambil puterin mulmednya^^

================================

Saat sedang lewat ruang Musik, tak sengaja Ryu mendengar sayup-sayup suara seseorang sedang menyanyi di iringi lentunan lembut suara musik. Suara yang begitu indah dengan iringan musik yang begitu syahdu.

Rasa penasaran membuat Ryu memberanikan diri membuka pintu ruangan itu, mencoba mencari tahu, siapa pemilik suara indah itu.

Tell me her name
I want to know
The way she looks
And where you go
I need to see her face
I need to understand
Why you and I came to an end
Tell me again
I want to hear
Who broke my faith in all these years
Who lays with you at night
When I'm here all alone
Remembering when I was your own

I'll let you go
I'll let you fly
Why do I keep asking why
I'll let you go
Now that I found
A way to keep somehow
More than a broken vow
Tell me the words I never said
Show me the tears you never shed
Give me the touch
That one you promised to be mine
Or has it vanished for all time

I close my eyes
And dream of you and I
And then I realize
There's more to life than only bitterness and lies
I close my eyes
I'd give away my soul
To hold you once again
And never let this promise end

(Broken Vow: Lara Fabian)

Seketika suara nyanyian dan musik menyerbu masuk ke gendang telinganya begitu pintu terbuka. Hatinya begitu terenyuh terbawa oleh lantunan suara yang menyayat-nyayat hati. Ryu begitu terlarut dan sedih, seperti sedang merasakan sakitnya patah hati. Patah hati yang dalam. Hatinya seperti teriris-iris pedih dan berdarah.

Tercengang ia menatap sosok Kina yang tengah bernyanyi seraya memainkan Keyboard. Matanya terpejam, begitu menghayati setiap lirik lagu yang di nyanyikannya hingga ia tak menyadari keberadaan Ryu di ruangan itu.

Kinaya zevana darwanto, cewek yang postur tubuhnya sedikit gemuk dengan pipinya yang chubby. Wajahnya begitu manis dan terlihat begitu menggemaskan. Melihat penampilannya yang seperti itu, orang pasti tak akan menyangka bahwa ia ternyata memiliki suara yang begitu indah di dengar.

Suara indahnya mampu membuat Ryu terpaku di tempatnya berdiri, dan terpesona.

Sesaat Kina terdengar menghempaskan napasnya dalam-dalam saat ia mengakhiri nyanyiannya.

Perlahan Kina membuka matanya dan terlihat mematung di tempatnya saat kedua matanya beradu pandang dengan tatapan tajam mata Ryu.

Tak jauh beda dengan Ryu yang juga terpaku di tempatnya berdiri. Sepertinya ia masih terhipnotis dengan suara indahnya Kina hingga sepenuhnya masih belum bisa mengendalikan dirinya.

"Lo nyanyi kayak orang yang benar-benar lagi patah hati." Komen Ryu setelah jeda yang cukup lama. Sepertinya ia akhirnya berhasil mengendalikan dirinya.

Mendengar tanggapan dari Ryu, Kina hanya diam saja seraya menatapnya dengan bingung.

Sosok Ryu yang begitu dingin dan terkesan tak ingin dekat dengan siapapun di sekolahan ini serta irit bicara, ternyata sekarang malah sedang berada satu ruangan dengan Kina dan berbicara pada Kina.

"Atau lo emang lagi patah hati ya?" Tanyanya kemudian. Ia kini menatap Kina dengan tatapan penuh selidik.

Kina balas menatapnya dengan berani.

"Kalo iya, kenapa?" Tanya Kina dengan sengit.

Ryu tertawa sinis mendengarnya.

"Pantes aja lo bisa sukses ngebawain lagunya." Ujarnya dingin.

Spring With YouWhere stories live. Discover now