PROLOG

843K 40.5K 4K
                                    

Preview I Wuf U hanya sampai chapter 20. Sisanya eksklusif ada di novel. Terima kasih sudah membaca cerita ini! Maaf ya kalau kamu sedih karena hal ini :(

Oh iya! Kamu juga bisa langsung membaca sequelnya yang sedang on going loh. Judulnya I Wuf U Too. See you there!

• • •

PROLOG

"Kalo hujan itu menumpahkan seluruh isinya kepada bumi secara cuma-cuma, berarti aku bisa mencintaimu, tanpa syarat."

(Surat, Sendu, dan Sandiwara)

• • •

UNTUK seseorang yang pernah mencintaiku, namun aku sia-siakan layaknya sampah.

Ini bukan saatnya aku berbasa-basi dengan menyapa kamu atau berpura-pura semuanya baik-baik aja. Kali ini, aku udah nggak mau pura-pura lagi. Karena kepura-puraanku hanya berujung pada rasa sakit.

Aku cinta padamu di saat yang salah, saat kamu udah berpaling dari aku dan semua ketidakacuhanku.

Aku cinta padamu di saat yang salah, saat kamu sangat bahagia bersamanya sementara aku di saat keterpurukan yang tidak akan kuharap kau tau.

Aku cinta padamu di saat yang salah, saat aku tidak berani mengatakan "Aku mencintaimu".

Dan pesan ini, pesan yang kutulis saat memikirkanmu di sela-sela pekerjaan melelahkan, akan aku simpan di selipan novel yang kamu suka, tanpa berani aku berikan kepada kamu.

Lalu pada akhirnya aku hanya bisa berharap kamu bahagia tanpa perlu mengetahui kejatuhanku.

Dari seseorang yang mencintaimu, namun terlambat menyadarinya.

• • •

Author Note

Haii! Ini cerita baru aku setelah lama aku nggak ada cerita baru (hehe).

Dalam cerita ini, aku ingin berpesan kepada pembaca: jangan sembunyikan perasaanmu, jangan takut mengatakannya, apapun itu. Karena kalo kamu nggak mengatakan apa-apa, di saat kamu seharusnya mengatakannya, kamu akan nyesel di kemudian hari.

Dan cerita ini adalah tentang mereka yang menyia-nyiakan perasaan, menyembunyikan, memperjuangkan, dan mengabaikan.

Happy reading, Folks!

I Wuf UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang