Mogok - Kim Namjoon

3.5K 196 17
                                    

Special for Haraxxo-
Pair - Kim Namjoon x Lee Hara

Gadis berwajah oriental itu terus melihat layar ponselnya, jam sudah menunjukkan pukul sembilan malam, namun seseorang yang ia tunggu-tunggu belum juga datang.

Sora Park is calling...

Huh, ia menghela napas kecewa. Bukannya tidak mengharapkan telepon dari Sora, sahabatnya, ia hanya terlalu menunggu seseorang dan itu membuatnya berharap sedikit lebih banyak.

"Iya, Sora?"

"Selamat ulang tahun, Hara pabbo!" Teriakan di seberang sana membuatnya tersenyum sekilas. Hara menggelengkan kepala, sudah beberapa kali Sora meneleponnya tanpa sebab hari ini, hanya untuk mengucapkan selamat ulang tahun untuknya.

"Terimakasih, Sora!"

"Kau kenapa? Suaramu terdengar tidak bersemangat,"

Hara menggigit bibirnya, mati-matian menahan luapan ceritanya, nanti saja. Belum tentu orang yang ditunggunya itu lupa kan? Hara membesarkan hatinya, ia tidak mungkin lupa.

"Aku baik-baik saja,"

"Baiklah, aku pergi dulu ya pabbo." Tanpa menunggu balasan dari Hara, Sora menutup teleponnya dan membiarkan Hara kembali berkutat dengan pikirannya.

Sejak tadi pagi, kekasihnya, Kim Namjoon, datang ke apartemennya. Mereka memasak bersama, menonton televisi bahkan bercumbu ria. Tapi Namjoon tidak pernah mengucapkan selamat ulang tahun untuknya. Bahkan sampai tiga puluh menit yang lalu, saat Namjoon mengatakan ia harus pergi, laki-laki berlesung pipi itu tidak menyinggung hal tentang ulang tahun.

Hara sama sekali tidak marah, tapi ia kecewa. Namjoon yang sudah beberapa tahun bersamanya bahkan melupakan hari dimana Hara bertambah umur, menjadi dewasa.

Kim Namjoon is calling...

Ini yang ia tunggu, Hara membiasakan dulu debar jantungnya sebelum menjawab telepon dari Namjoon pada getaran ketiga.

"Halo?"

"Baby, you there?" Hara bergumam, menggantikan jawaban iya.

"Bisa tolong aku? Mobilku mogok di lapangan dekat rumahmu."

Hara menjadi khawatir, ia menoleh jam dinding, sudah hampir setengah sepuluh. "Tunggu aku!" Tanpa mengganti baju, ia mengambil hoodie seadanya dan memakai sandal, berlari menuju lapangan dengan rumahnya.

Setengah mati khawatir pada Namjoon. Ia kembali mempercepat gerak larinya, tidak membiarkan Namjoon menunggu lama. Entah apa yang ia bisa lakukan untuk mobil laki-laki jangkung itu, ia harus sampai di sana terlebih dahulu.

Napasnya tersengal, dan mendapati Namjoon berdiri di samping mobilnya. Namun wajah laki-laki itu sama sekali tidak menunjukkan tegang atau hal semacamnya. Namjoon malah tersenyum melihat Hara datang.

"Uh sayang, kenapa kau tersengal-sengal?" Namjoon mengeluarkan saputangan miliknya, dan membersihkan wajah Hara dari keringat.

"Kau! Aku mengkhawatirkanmu,"

"Hara pabbo." Namjoon mengacak rambut milik gadis dengan marga Lee itu sayang.

"Kau sudah menelepon bengkel?"

Namjoon mengangkat bahunya tidak peduli. "Aku hanya perlu kau di sini."

"Ha?" Hara jadi bingung sendiri. Untuk apa Namjoon memanggilnya? Kenapa tidak memanggil orang bengkel saja? Namjoon bodoh.

"Tolong buka bagasi mobilku,"

"Untuk?"

"Ck, buka saja Hara."

Hara melangkah demgan ragu menuju mobil Namjoon, dan perlahan tangan mungilnya membuka bagasi mobil kekasihnya itu. Apa di dalamnya membuat Hara benar-benar tidak bisa bicara.

Balon-balon tiba-tiba beterbangan ke langit dengan spidol glow in the dark, berisikan gambaran hati pada setiap bijinya. Di kiri kanan bagasinya, terdapat kertas panjang dengan tulisan "Happy Birthday My Hara" dan di tengahnya terdapat banyak sekali hadiah.

"Namjoon..."

Hara dengan lemas memeluk kekasihnya itu erat, tidak menyangka Namjoon yang biasanya hanya mengajaknya makan di luar untuk memperingati hari penting mereka, akan melakukan hal gila ini.

Hadiah-hadiah Namjoon banyak sekali, dan semuanya hal kecil yang ia tidak sengaja katakan atau tunjuk saat mereka pergi berdua. Tidak lupa sebuah botol cantik dengan banyak gulungan di dalamnya, berisikan birthday wishes dari teman-teman Hara dan Namjoon.

Hara menangis. Gadis itu benar-benar terkejut. "Terima kasih, Namjoon..."

Laki-laki dengan sayang menatap gadisnya, "Happy birthday my precious one, thank you for existing, and thank you for being mine. I'm so glad to have you,"

Dan dengan begitu, bibir Namjoon menyapa bibir Hara, mengantarkan beribu kupu-kupu yang membuat hari ini menjadi lebih sempurna lagi.

--
Hello this is balitoseoul or Sasha, this is all oneshot tapi cuma yang kalian request ke aku/member lain ya! Kalo mau req bisa line yha; xsasx95 tapi agak lama....
Okay annyeong!

For You [Closed Request]Where stories live. Discover now