Ur Favorite..

7.8K 484 56
                                    


Pengumuman yang dipasang di papan pengumuman setengah jam lalu menjadi viral percakapan semua karyawan, semua berseri-seri memperlihatkan guratan kebahagiaan di tengah penat yang mencekik. Hadiah liburan yang diadakan dua tahun sekali oleh perusahaan bagaikan oase di tengah gurun. Tak terkecuali Dayu dan Qiushi, mereka nampak antusias bahkan sudah merencanakan barang yang akan di bawa.

"Aku tak tau jika diperusahaan ini menyediakan liburan gratis di kapal pesiar mewah," Dayu mengobati kakinya sendiri, mengolesi luka dengan alkohol.

"Sepertinya ini akan menyenangkan," gumam Qiushi.

"Aku sudah tidak sabar lagi, aku akan meminta bos menyediakan kamar paling bagus untukku. Hahahhaah.."

"Kau ingin skandalmu dengan bos Wang menyebar, jika kau melakukannya sama saja kau membuka aib mu itu," Qiushi mendelik.

Dayu merengut, dokter galak satu ini memang paling ahli memecahkan gelembung kebahagiaan orang. Lihat saja, baru sebentar Dayu membayangkan hal-hal menyenangkan apa saja yang bisa ia lakukan di liburan nanti, Qiushi sudah membuyarkan semua dengan mengatakan perkara itu. Haah.. ingatan tentang Wangyu yang memergoki dirinya dan bos Wang beberapa hari yang lalu kembali berputar di kepalanya. Kejadian itu benar-benar memalukan. Lebih memalukan lagi begitu ia tahu kalau kedua orang itu saudara sepupu. Dan Wangyu, orang yang selalu ia anggap karyawan junior itu bukan karyawan baru biasa! Dia bos. Pemilik setengah saham perusahaan yang memiliki kuasa yang sama dengan Wangqing. Orang yang bisa memecatnya kapan saja.

"Aiyo.. Aiyo.." Dayu memukul kepala sendiri, "Feng Jianyu kau bodoh.. bodoh.. bodoh.."

"Ckckck.." Qiushi berdecak heran melihat tingkah konyol sahabatnya, "kau benar-benar bisa bertambah bodoh jika terus memukul kepala seperti itu.. ckck.." Qiushi menggeleng tak habis pikir.

"Aku bodoh pun bos Wangqing tetap mau bersamaku,"Dayu menyeringai dengan percaya diri, dia membungkus kakinya dengan perban putih,"Yah, Chen Qiushi aku menemukan berita yang sangat menggemparkan."

Qiushi mengerutkan dahi, merasa tak percaya dengan berita yang dibawa Dayu. Maaf saja, Feng Jianyu sudah sering membawa berita sampah yang bahkan tidak bisa dicerna di telinga Qiushi.

Namun melihat wajah antusias Dayu membuat dokter muda itu mendekat.

"Berita apa yang kau bawa?"

"Kau tau Wangyu? Pegawai baru yang datang bersamaku. Ternyata dia adalah bos kita." Dayu berkata dengan menggebu gebu. Memandang Qiushi dan menanti respon positive dengan berita yang dibawanya.

" ....aku sudah tau berita itu,"

"Kau tau???"

Qiushi menganggukkan kepala.

"Kau juga tau kalau Wangyu sepupu bos Wangqing??"

"Sepupu?"

Dayu mengangguk antusias. Ia tersenyum, merasa bangga punya informasi lebih dibandingkan si dokter judes bermuka boneka itu.

Qiushi memutar bolpoin dengan jarinya, sesuatu yang sejak beberapa hari yang lalu menggelitiki otaknya kini satu per satu mulai tersusun bak potongan puzzle yang mulai menampakkan wujud. Mulai dari pimpinan perusahaan baru, penyusunan proposal, serta pertemuan Wangyu dan Caizhou, "Hooh.. jadi begitu.."

Mendengar gumaman Qiushi Dayu mengernyit, "Ada apa? Kau memikirkan sesuatu?"

Qiushi tak segera menjawab, ia menepuk bahu Dayu beberapa kali.

"Kawan.. nikmatilah semua yang ada sebelum hilang.."

xxxGerminatexxx

Para pegawai kantor sudah berkumpul di pelabuhan. Dayu dan Qiushi bahkan sudah setengah jam lalu menanti karyawan lain. Lihatlah wajah Dayu? Nampak bahagia mesti lingkaran hitam tercetak jelas di bawah kelopak matanya. Ini semua berkat bosnya yang memaksa bercinta hingga dia hanya memejamkan mata selama beberapa jam, belum lagi bosnya yang malas-malasan berkemas hingga Dayu harus menyiapkan segala keperluannya.

Stubborn LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang