chapter 1

225K 7.2K 58
                                    

"Pagi dok..."

"Pagi dok..."

"Pagi dok..."

Seperti ini lah suasana rumah sakit saat menyambut kedatangan dokter muda, mungil dan cantik ini. Paras yg cantik, hidup berkecukupan, dan karir yg bagus tidak menjadikan gadis ini ini menjadi sosok yg sombong. Gadis bernama "Prilly Latuconsina" ini sangat amat ramah kepada siapapun, hal ini yg membuat nya mudah bergaul dan membuat lelaki manapun menyukainya. Tapi sampai saat ini prilly belum punya kekasih. Alasan nya belum ada yg pas.

"Tok...tok...tok..."

"Masuk" jawab prilly masih tetap fokus pada laporannya.

"Maaf dok, ada pasien yg harus segera di tangani" ucap mila. suster sekaligus asisten prilly.

"Baik, saya segera ke sana." Jawab prilly bangkit dari duduknya lalu bergegas keluar.

Sebagai dokter prilly sangat sigap dalam menangani pasien, terlebih lagi prilly adalah dokter anak karena dia sangat menyukai anak kecil. Sesampai nya di ruangan itu prilly langsung memeriksa pasien dan mengobati luka nya.

"Bagaimana keadaan cucu saya dok?" Tanya wanita paruh baya yg tak lain adalah oma dari pasien nya.

"Keadaan nya baik-baik saja bu, hanya saja dia belum sadar karena pengaruh obat bius" jawab prilly ramah

"Apa saya boleh masuk dok?"

"Silahkan bu, kalau gitu saya permisi dulu" ucap prilly sambil tersenyum. Setelah mendapat ucapan terima kasih prilly langsung kembali ke ruangan nya.

***
"Ma gmn keadaan malik? Kenapa bisa kayak gini? Dia gpp kan ma?" Tanya pria tampan Panik dengan nafas tersenggal-senggal.

"Ali, kamu kalau nanya satu2 dong. Malik gpp, tadi dia lagi main trus pas mama liat dia udah pingsan dan kepala nya berdarah. tapi kata dokter sebentar lagi dia sadar ko" jelas mama resi yg tak lain adalah mama ali. Ya, pria tampan itu bernama "Aliando Syarief" seorang ceo muda terkenal dengan sifat ramah dan sopan santun nya. Dia adalah om dari malik. Muhammad Malik Syarief anak dari kakak aliando yg bernama Kaia syarif, org tua malik meninggal sejak malik umur 4 bulan karena kecelakaan.
Semenjak orang tua malik meninggal ali lah yg mengurus malik hingga sekarang malik berusia 2 tahun di bantu mama resi, sehingga malik memanggil ali dengan sebutan "daddy"

"Mama udah makan?"

"Belum li, tadi mama ga sempet makan karena panik"

"Yaudah ali beliin mama makan dulu ya ma" Setelah mendapat anggukan dari mama resi ali langsung keluar menuju kantin rumah sakit.

"Omaa..."

"Hallo sayang kamu udah bangun? Mana yg sakit nak? Tanya mama resi pada cucunya yg terbaring lemah di ranjangnya.

"Au daddy omaa" jawab malik dengan wajah pucatnya.

"Sebentar ya sayang daddy lagi beli makan buat oma" jawab mama resi sambil mengusap lembut rambut malik

Tak lama kemudian prilly datang untuk memeriksa keadaan malik.

"Permisi bu saya mau memeriksa keadaan pasien" ucap prilly setelah mengetuk pintu.

"Silahkan dok" jawab mama resi ramah.

"Hallo jagoan, namanya siapa sayang?" Tanya prilly sambil memeriksa malik.

"Allo mommy doktel" jawab malik yg membuat prilly dan mama resi bingung.

"Ko mommy dokter sayang?" Tanya mama resi pada malik.

"iya mommy doktel omaa" jawab malik dengan polosnya.

"Udah gpp bu". ucap Prilly tersenyum ramah. "Kamu namanya siapa sayang?" Tanya prilly pada malik.

My Doctor (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang