Prolog 0.1

1.6K 80 5
                                    

Loz Feliz, LA, CA. April 12, 2007

"Aarrgh!! Bunuh saja aku!" erang Kristy Swann. Ia kesal karena baru saja dirinya menyelesaikan syuting film The Vow, Suzzan Collins—manajernya, sudah memaksanya untuk bekerja lagi dengan menerima tawaran untuk bermain di film Kings And Queens.

Parahnya lagi, Suzzan mengusulkan ide gila agar dirinya dan lawan mainnya tinggal serumah! Coba bayangkan, seorang Kristy Swann yang bahkan belum genap berumur 19 tahun, harus tinggal serumah dengan pria asing! Katanya supaya chemistry mereka berdua sebagai pemeran utama terlihat natural saat syuting.

Oh, yang benar saja! Kenapa tidak bilang saja jika mereka berdua tinggal serumah, orang-orang akan menganggap mereka berdua itu punya hubungan khusus. Sedikit gosip saja yang perlu Suzzan sebarkan dan orang-orang akan penasaran tentang film ini.

Apa film ini benar-benar bercerita tentang kisah cinta mereka berdua?Apa film ini berarti sesuatu bagi kalian berdua? Dan bla bla bla....!!

Ya. Kris sudah membayangkan bagaimana nanti dirinya akan 'diteror' oleh paparazzi selama proyek film ini berlangsung. Sungguh menyebalkan!

Mungkin, hanya mungkin, jika Suzzan memberi Kris waktu untuk berlibur sejenak, minimal seminggu saja, mungkin mood Kris akan lebih baik dan ia tidak akan menggerutu seperti ini.

Itu yang Kris butuhkan sekarang. Sedikit waktu untuk memanjakan diri sendiri. Bukan pria asing yang bahkan dari namanya saja sudah membuat Kris tidak nyaman.

"Robert Austin. Laki –laki itu! Awas saja nanti kalau dia sampai berani berulah saat tinggal deganku!" Kris masih menggerutu kesal. Entah sudah berapa lama waktu yang ia habiskan di kamar untuk menggerutu serta mengutuk Suzzan dan Robert. Dan, tentu saja ia baru bisa berhenti menggerutu ketika dirinya mulai merasa mengantuk.

Saat ini, Kris boleh saja merasa kesal dengan semua ini. Tapi, siapa yang tahu apa yang akan terjadi selama ia dan Rob tinggal bersama nantinya?

Satu hal yang jelas, hidupnya akan berubah. Hidupnya yang selama ini sudah terlalu banyak sandiwara, harus ditambah lagi dengen sandiwara kisah cintanya sendiri.

Sandiwara kisah cintanyayang sudah diatur oleh manajernya dan orang-orang yang mempunyai kepentingan disini. Kris tidak bisa berbuat banyak mengenai itu, karena ia sadar itu sudahmenjadi risiko yang harus ia tanggung sebagai seorang aktris yang pandaiberakting dan bersandiwara.    

Rob & Kris [PUBLISHED IN A BOOK] ✅Where stories live. Discover now