INVISIBLE STRING ; MARKMIN

🧵A String That Pulled Me

Selama 28 tahun hidupnya, Noel hanya pernah jatuh cinta dan menjalin hubungan sekali. Ketika Noel berada di tahun kedua menjadi seorang mahasiswa. Cukup lama Noel menjalin hubungan dengan seseorang yang masih satu angkatan dengannya, sekitar kurang lebih hampir dua tahun.

Awalnya, dua bulan pertama hubungan Noel berjalan dengan baik. Namun lama kelaman Noel merasa hubungannya semakin tidak baik. Mantan pacarnya sangat posesif padanya. Apapun yang Noel lakukan, kemana Noel pergi dan dengan siapa Noel pergi, semua harus dilaporkan kepada mantannya. Tidak ada yang kurang, harus lengkap dan detail.

Selain posesif, mantan pacarnya juga sangat cemburuan. Semua orang yang mengobrol dengan Noel dicemburui oleh mantannya. Bahkan pada Haidar dan Reza, mantannya selalu cemburu.

Sifat posesif dan cemburuan mantan pacar Noel, membuat ia menjadi tidak punya banyak teman pada saat duduk di bangku perkuliahan. Noel yang sangat supel dan memiliki banyak teman pada masa sekolah menengah. Semenjak berpacaran dengan mantannya yang posesif, ia menjadi lupa caranya untuk berteman dengan orang lain karena mantannya yang sangat membatasinya dalam berteman.

Hal itu bertahan sampai sekarang. Noel susah untuk berteman dengan orang. Terbukti dengan temannya sekarang hanya orang-orang yang sama saja. Di kantor juga, Noel tidak terlalu begitu berteman baik dengan karyawan lain. Ia hanya dekat dengan Gita, tidak ada lagi. Sisanya hanya sekedar kenal tidak lebih.

Dengan lingkaran pertemanannya yang sangat kecil ini, tiba-tiba Reza menyuruh Noel mencari pacar. "Cari pacar deh sana, biar lo gak diganggu lagi sama si Ardhi." Ucapnya usai mendengar cerita Noel yang habis mendapatkan pelecehan dari atasannya.

Siang tadi, saat jam kerja, Noel mendapatkan perlakuan tidak baik dari atasannya. Ketika Noel sedang mengerjakan pekerjaannya tiba-tiba Ardhi mendekat ke mejanya lalu dengan sengaja memegang pantatnya. Tidak ada yang melihat perlakuakn bejat Ardhi, karena ia mendatangi meja Noel dengan alasan memberi Noel pekerjaan.

Saat itu Noel benar-benar sangat kaget sampai tangannya gemetar. Ketika tangan kurang ajar atasannya menempel dan meremas pantatnya, Noel hanya bisa diam dan meremat tangannya yang tiba-tiba gemetar.

"Ya elah Ja, gue udah bilang punya pacar aja itu setan malah makin jadi kayak iblis." Noel tidak menyangka atasannya akan seberani itu. Semenjak Noel berkata kasar, atasannya semakin berperilaku seperti binatang.

"Resign aja dah, lo juga udah berapa kali bilang mau resign." Kalau Reza menyarankan Noel untuk mencari pacar. Berbeda dengan Haidar, ia menyarankan Noel untuk resign dari tempat kerjanya saat ini.

Noel memeng sudah berapa kali bilang pada Reza dan Haidar ingin resign. Tapi Noel belum siap untuk mencari pekerjaan baru, ia juga tidak bisa jika ia tidak ada kerjaan dan harus diam menganggur. "Gue mau banget, kalau lo mau menafkahi gue Dar."

"Ye monyet." Haidar sumpit yang ia pakai untuk makan sushi ke wajah Noel. "Masa iya gue mau menduakan ayang bebeb aku." Lanjut Haidar sambil mengusap-usap kedua pipi tembab Reza. Tapi baru sekali usapan, tangan Haidar sudah ditepis oleh Reza. "Tangan lo bau washabi."

Pulang kerja tadi, Reza menghubungi Noel untuk datang ke apartemennya karena Reza baru saja memesan satu box besar sushi. Berhubung Noel sangat cinta pada makanana, maka ia langsung mengiyakan Reza. Hitung-hitung juga untuk mendistrak dirinya dari kejadian tadi siang. Dan kalau ada Reza tentu saja ada Haidar.

"Atau lo pacaran beneran aja sama si Mike. Kayaknya demen tuh dia sama lo." Ucapan Haidar yang asal bunyi membuat Noel yang sedang mengunyah sushi, terbatuk menyemburkan makanannya. "Ewh jorok." Ucap Haidar.

"Kalau ngomong yang bener." Ucap Noel usai membersihkan makanan yang ia semburkan. "Ogah banget gue sama itu orang." Mendengar namanya saja membuat Noel mual.