Felix yang mendapatkan info itu langsung berlari menuju kakak sepupunya, bang Chan dan menariknya.
"Hyung kau harus mengusir semua tamu yang ada di bar mu ini."
"Kau gila?!"
"Kau percaya saja padaku, kau pasti akan mendapatkan banyak uang dari tamu VVIP mu saat ini."
"Apa maksudmu?"
"Kau percaya saja padaku, segera usir yang lainnya kecuali tamu vvip yang itu." Ucap Felix menunjuk meja Hyunjin dan teman-temannya.
"Awas saja jika kau berbohong, aku akan benar-benar menghukummu."
"Kau tenang saja kali ini aku tak berbohong, sekaligus buat musik berhenti dan video lewat kamera, letak disini." Ucap Felix dan bang Chan langsung melakukannya lalu meletakkan kamera di lokasi yang dimaksud Felix dan mulai meminta maaf pada beberapa yang datang bahkan menggratiskan mereka, lalu diapun melihat kearah felix yang menghitung dengan jarinya.
"Kau menghitung apa?" Lalu diapun melihat kearah pandangan Felix karena dia tersenyum.
Renjun yang sampai langsung melihat hyunjin dan disaat bersamaan musik mati lalu Hyunjin yang tak sadar dengan keberadaannya membuatnya mempercepat langkahnya dan diapun mengambil alih minuman milik Hyunjin yang akan pria itu minum.
"Ya!" Kesal Hyunjin lalu melihat kearah renjun yang membuatnya membulatkan mata seketika.
"Nakamoto Renjun?" Renjun hanya menatapnya datar sedangkan beberapa yang lainnya kaget karena kedatangan pelukis sekaligus anak dari Nakamoto Yuta itu. Kecuali jaemin yang pasti karena dia tak berekspresi apapun.
Byur
Renjun menyiramkan minuman itu diatas kepala Hyunjin membuatnya berdiri seketika.
"Ya! Aku rasa aku tidak berbuat kesalahan sama sekali padamu, atau mengganggumu sama sekali!" Kesalnya. Renjun lantas memecahkan gelas itu membuat semuanya kaget bahkan Haechan yang baru sampai melihat Felix hanya diam saja dan akan mendekat tapi Felix menghentikannya.
"Sudahlah, biarkan saja Chan, aku ingin melihat pria itu diadili oleh renjun." Ucap Felix.
"Kau gila? Bagaimana jika ada berita soal ini?"
"Aku yakin Huang Hyunjin akan menutup semua media." Ucap Felix melihat Hyunjin.
Sementara itu renjun langsung menarik baju jas Hyunjin hingga membuatnya mendekat dan dia menendang kaki Hyunjin hingga tertekuk dan jatuh sembari menahan lehernya
"Ya! Kau ingin aku mati?" Ucao Hyunjin sedikit kesusahan.
"Akan lebih bagus bukan? Kau pikir aku tidak tahu apa yang kau lakukan terhadap sahabatku?"
"Dia mengadu padamu?"
"Ya! Sinting! Kau harus hormat padaku, biar bagaimanapun aku lebih tua darimu. Dan lagi, dia memang harus mengadu padaku, karena aku tahu kau seperti apa bajingan."
"Apa salahnya jika bersama orang kau cintai?" Ucap Hyunjin susah payah. Sementara semua sahabat Hyunjin hanya terdiam saja, jaemin bahkan terus menatapnya dan itu disadari oleh bomin, sedangkan jeno hanya kaget karena calon istrinya juga berada disini. Dan baru ingat kalau calon istrinya adalah sahabat Nakamoto Renjun ini.
Renjun mendengar pernyataan bodoh dari mulut Hyunjin lantas melepaskan tangannya dari leher Hyunjin lalu menendang punggungnya hingga jatuh tengkurap. Lalu melemparkan map pada Hyunjin.
"Baca itu, kau memang sangat bodoh, dia itu hanya mau menjadi istrimu karena kau salah satu bagian dragon Huang, dia jalang bodoh." Ucap renjun membuat Hyunjin membuka Map itu dan dia benar-benar tak menyangka sama sekali. Disaat bersamaan Seungmin datang dan mendekat.
YOU ARE READING
Jung Jaemin (jaemren)
FanfictionJung Jaemin sih datar dan dingin yang tak percaya dengan cinta di jodohkan dengan Nakamoto Renjun dan mengetahui kalau renjun berbeda dari semua orang yang dia kenal. Mpreg! Bxb Boyslove Homopobic Pair: jaemren Slight: nohyuck, markwoo, sungtaro, yu...
