15. Bandara

55 20 6
                                    

Senin, 29 April 2024

ABS (AKU BUKAN SASAENG)
Assalamu'alaikum temen-teman
ABS update nih, siapa yang masih nunggu kelanjutannya? Atau udah pada pergi karena aku up nya kelamaan?

SENANG GAK DAPET NOTIF DARI ABS?

Jangan lupa vote yaa!!
Jangan jadi silent readers
Komen yang banyakk biar aku semangat update nyaa
Terima kasih yang udah mau nunggu kelanjutan cerita ini.

Happy Reading

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

15. Bandara

"PUSPAAAAAAA?!!!" Adhara berlari menghampiri puspa, puspa masih mematung di tempatnya. Ia segera merentangkan tangannya, menyambut pelukan Adhara.

Brekk

Adhara memeluk erat tubuh Puspa, tanpa balasan pelukan dari Puspa. "Maafin gueee hiks hiks."

"Kenapa lo gak bilang kalo lo balik ke sini, kan gue bisa jemput lo di bandara," ucap Puspa. "Kenapa nangis, sini cerita?"

"Sebenernya selama ini gue ada di sini pus, dan hari ini gue mau bener ke indo," jawabnya pelan.

"Janji jangan marah ya, maafin gue pus, gue tau gue salah, tapi tolong jangan benci gue yaa?!! Maafin gue pus!!," lanjutnya.

"Ya makanya cerita, cepet!" Jawab Puspa ketus.

.
.
.
.
.

Chenle mendekat pada Jaemin, menggeser posisi mark, duduk mendengkul meraih tangan Jaemin. "Kenapa cari dia? Dia akan dapat balasan yang setimpal."

Jaemin menggeleng pelan.

"Dia udah di pecat," jawab Jisung.

"Dia gak salah, tolong panggilkan dia untukku." itu yang ingin jaemin ucapkan, tapi ia sulit membuka mulutnya, barangkali karena efek obat bius.

Jaemin hanya menggeleng, menunjuk pintu dan menarik narik kemeja Jeno yang juga berdiri di sisi lain brankarnya.

Belum ada yang menyadari maksut Jaemin, karena kesal Jaemin meraih gelas kaca di dekatnya dan melemparnya ke luar,

Pyarrrr

"BAWAAA ADHARAA KESINIIII?!! PPALIIIII," Entah tiba tiba seperti dirasuki jin, Jaemin bisa berteriak seperti itu, padahal sebelumnya mengucap sepatah katapun tidak bisa.

Seluruh member sama sama membelalakkan matanya, sangat syok dengan kejadian tadi. Chenle yang tadinya mendengkul juga reflek berdiri dan mundur di belakang tubuh kekar Mark.

Jeno memeluk Jaemin dengan tenang, "Iya iya, jangan gitu yaa!!" Jaemin kembali terdiam seribu bahasa dengan tatapan kosong. Entah Jaemin sekarang seperti orang yang linglung.
.
.
.
.
.
"Jadi lo takut gue bakal minta sama lo buat deketin gue sama Haechan? Gila lo Dhar, keknya lo udah gak waras deh," ucap Puspa sambil memeriksa kening Adhara memastikan.

"Maaf," ucap Adhara yang masih lesu.

"Terus kenapa nanti pulang beneran? Dipecat? Karena lo deketin Jaemin terus, ngaku lo?" Asbun Puspa membuat Adhara tersontak dan menatap Puspa dengan tatapan yang mematikan.

Aku Bukan Sasaeng | Na JaeminWhere stories live. Discover now