"Tujuh belas"

552 60 11
                                    

"Tujuh belas" 




BRAK..!!!

"CHANIEEEEEE...!!!"

Han, berlari menghampiri Haechan yang ada di atas ranjang dengan banyak makanan di sekelilingnya dan sedang nonton pororo di tv yang tersedia di ruangan special nya.

"Heh! kau ini lagi sakit apa staycation?" tanya Han bingung melihat apa yang ada di hadapannya sekarang.

Haechan, yang masih terkejut dan bingung dengan kedatangan Han hanya bisa terdiam melihat Jeno, Han dan Jaehyun secara bergantian.

"A-ada apa ini?" tanya Haechan setelah kesadarannya kembali.

"Kenapa kau bawa dia ke mari?" bisik Jaehyun pada Jeno sambil melihat ke arah Han.

"Dia yang ngeyel mau ikut" jawab Jeno.

"Aihhh... sifat memaksanya masih tetap aja"

"Ya begitulah adek mu"

"Yak adek mu juga kan"

Jaehyun dan Jeno malah ngobrol sendiri mengabaikan pertanyaan Haechan.

"YAK! AKU DENGAR YA" teriak Han membuat Jaehyun, Jeno dan Haechan menutup telinga mereka masing-masing.

Setelah berteriak Han berjalan mendekati Haechan langsung memeluk Haechan.

"Awww~" erang Haechan saat lukanya tanpa sengaja tersentuh oleh Han.

"Yak! dia masih sakit tau" ucap Jeno langsung berjalan mendekat dan menarik Han untuk menjauhi Haechan.

"Ya gak gitu juga Jen... aku juga gak tau dia sakit apa"

"Mangkanya tanya"

"Tadi di kampus aku udah tanya ya.. tapi kau tak menjawab"

"Sekarang ada orangnya kenapa gak tanya dulu main peluk-peluk"

Jeno dan Han berdebat seperti bocah TK dan mengabaikan Jaehyun yang memilih mendekati Haechan lalu membuka satu snack milik Haechan dan mengambil satu isi snack itu untuk di suap kan pada Haechan yang iya..iya aja di suapi Jaehyun.

"KAK!" teriak Jeno yang sadar apa yang Jaehyun lakukan pada Haechan.

"Apa?"

"Iisshhhh!" kesal Jeno langsung merebut snack itu lalu mengusir Jaehyun dan Han dari ruangan Haechan.

Brak!

Cklek!

Jeno, menutup dan mengunci pintu ruangan menyisakan dirinya dan Haechan di dalamnya.

- - -ooOoo- - -


Dan di tempat Renjun terlihat Mark yang terbaring dengan kedua tangan nya terikat berusaha berontak tapi mustahil karena kalau pun dia bisa melepas ikatan itu dia tak akan bisa kabur.

Kenapa..???

Karena tak mungkin dia melawan 20 orang yang ada di gedung kosong itu.

"Gimana? masih mau ikuti rencana ku atau kita jalan masing-masing?" tanya Renjun dengan besi di tangannya.

Mark, yang di tanya pun tak bisa menjawab meski dia sangat ingin mendapatkan Haechan tapi dia tak ingin menyakiti siapapun dan rencana awal bersama Renjun untuk menculik Haechan aja udah jahat baginya.

"Ah! kelamaan mikir kau ini, aku akan minta bantuan Jaemin aja" ucap Renjun akan pergi meninggalkan Mark.

"TUNGGU..!!!" teriak Mark menghentikan langkah Renjun.

"Aku setuju" lanjut Mark membuat Renjun tersenyum dan berbalik kembali pada Mark.

"Bagus, ini baru aku percaya kau anak geng motor" ucap Renjun sambil melepas ikatan pada lengan Mark.

"Tapi kau janji tak menyakiti Haechan dan hanya mengambil Jeno" ucap Mark.

"Ok! karena yang ku ingin kan hanya Jeno" balas Renjun kembali ke mode imutnya yang membuat orang tak sadar kalau dia adik sepupu dari seorang Geng motor gila seperti Jaemin.

- - -ooOoo- - -

"Taraaaaa"

Dua hari berlalu dan sekarang Haechan berada di apartement milik Jaehyun yang tak di paksi dan mulai sekarang Haechan tinggal di sana.

"No"

"Hhuummm?"

"Ini apartemen siapa?"

"Kak Jaehyun, dan tenang saja ini apartemen pribadi jadi tak perlu bayar"

"Aku tinggal di sini sekarang?"

"Uumm... dan semua barangmu sudah aku rapi kan di kamar" ucap Jeno.

Apartemen itu tak besar dan hanya memiliki satu kamar dan satu lantai jadi kalau hanya untuk ditinggali Haechan sendiri sudah lebih dari cukup.

"Ayo lihat kamar kita" ucap Jeno menarik tangan Haechan tapi Haechan menahannya.

"Kita?" tanya Haechan bingung dan Jeno mengangguk.

"Jangan bil-"

"Kenapa? di asrama kita juga satu kamar kan"

Haechan, terdiam sesaat dan tiba-tiba menggeleng pelan lalu ....

"Eomma.... Echan mau pul-"

Ucapan bahkan langkah Haechan terhenti karena Jeno berhasil menangkapnya dan merik pinggang Haechan lalu mengangkat Haechan seperti karung dan membawanya ke kamar.

"Eomma..TOLONG...!!!"

- - -ooOoo- - -

Jeno sadar jen... itu Haechan baru sembuh loh😑

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 26 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

"FRIENDSHIT" {NoHyuck}Where stories live. Discover now