R FOR REVENGE (TERBIT)

Bagian 31

Aska membawa cellyn ketepian sungai, gadis itu masih tidak sadarkan diri. ia mencoba memompa dada cellyn agar air yang masuk kedalam mulut nya keluar semua, tapi nihil! gadis itu masih belum sadarkan diri. percobaan terakhir dengan memberikan cellyn nafas buatan dan berharap gadis itu sadar.

Ia mulai memberikan nafas buatan untuk cellyn, sekali dia kali belum ada reaksi apa untuk gadis itu dan saat ketiga kali nya baru lah cellyn mengeluarkan semua air sungai yang masuk ke dalam tubuh nya.

"Lyn sadar"

Uhuk

Uhuk

"Ka-aska" Ujar nya sambil memegang pipi aska takut ia sedang berhalusinasi, aska meneteskan air mata nya dan menggenggam tangan cellyn yang menempel pada pipi nya.

"Iya ini aska"

"Maaf terlambat" Lanjutnya.

Cellyn tersenyum akhirnya ia bisa bertemu dengan aska lagi, lalu tak lama ia kembali tak sadarkan diri.

"Lyn"

"Lyn bangun"

"CELLYNNNNNN"

Teriakan aska membuat salah satu dari bodyguard nya mendengar suara tersebut, ia yakin bahwa tadi ada yang meneriaki nama nona nya.

"Kau dengar? aku mendengar suara seseorang meneriaki nama nona cellyn, ayo cari sumber suara itu"

Mereka mengangguk lalu mengikuti langkah pria yang mendengar suara tadi, suara itu cukup jelas di kuping nya karena pendengaran nya memang lumayan bagus.

Sedangkan aska masih menangisi cellyn yang pingsan dalam pelukan nya "lyn bangun!"

"NONA"

Roby dan yang lain berhasil menemukan nona nya berada di tepian sungai bersama pria dan keadaan kedua nya basah kuyup, apa benar pria itu yang menyelamatkan nona nya.

"Bawa nona cellyn" Mereka menggotong cellyn dan sebagian membantu aska berdiri, pria itu terlihat lemas untuk saat ini.

Butuh waktu 10 menit untuk kembali ke perkemahan, mereka menghela nafas saat cellyn berhasil di temukan. dewi dan dea juga sudah kembali dan terakhir guitar? pria itu sudah di bawa terlebih dahulu oleh pada bodyguard cellyn ke rumah sakit setelah di evakuasi menggunakan helikopter tadi.

Justin tiba-tiba datang dengan keadaan cemas mendengar putri nya tenggelam dan terbawa arus, evelyn sudah menangis sedari tadi memikirkan nasib putri nya.

ia sedikit lega karena putri nya telah di temukan, ia menghampiri anaknya yang sudah tidak sadar diri "kenapa bisa seperti ini sayang" Ujar nya di tengah tangisan nya.

Lalu beralih menatap beberapa orang yang terlibat dalam hal itu, ini termaksud percobaan pembunuhan! disana juga ada guru yang sangat ia kenal, dia citra guru yang dulu pernah melukai anak nya juga.

Jadi dalang nya adalah perempuan gila itu? setelah mereka mengatakan dalang di balik rencana ini, citra di seret langsung untuk kesini oleh para bodyguard justin.

Citra mengutuk kelalaian murid nya yang gagal, ini tidak sesuai rencana nya! membuat guitar sampai jatuh ke jurang itu bukan ide nya.

"Dasar wanita sialan! ku pastikan kau hancur setelah ini!" Kesal evelyn lalu beralih menatap putri nya.

"Bawa putri ku ke rumah sakit" Perintah justin dan mereka pun mengangguk lalu menggotong tandu yang di pakai untuk membawa cellyn.

Cellyn masuk ke dalam ambulan di temani oleh aska dan evelyn, sedangkan justin harus memberi pelajaran dulu kepada mereka yang sudah berani menyakiti putri nya.