H.36

187 14 0
                                    

It's been long time no see you guys
.
.
.
.
.
Kali ini chappternya pendek untuk mengingat kembali sampai mana cerita terakhir keputus. Dan ada sedikit kejutan tentunya.
.
.
.
Dan aku benar-benar minta maaf karena lama, buku ini udah bedebu banget karena aku udah mulai sibuk di RL.

Dari SMK sekarang w dh kerja woe. Gak nyangka, bersalah juga karena banyak yang nunggu cerita ini.

Maap yak, hehe.




Pagi hari berjalan sedikit tentang di meja makan, (name) sangat marah wajahnya masih datar tapi aura di sekitarnya menjadi berat. Semuanya berkumpul kecuali tsukishima yang belum terlihat batang hidungnya. Ya, tsukishima menginap semalam.

Ketukan di meja terdengar tak ada yang berani bersuara, makanan sudah tersaji sedari tadi, (name) menopang dagunya menatap mereka satu persatu.

"Pertama. Setelah dipikir-pikir, divisi 4 dan 5 sangat santai ya. Aku bahkan sampai mendapatkan ini." (Name) melempar ponsel nya pada Yuma yang menunjukan pesan Kai padanya, bahkan dia masih menerima pesan darinya pagi ini.

Yuma, melihat itu tidak percaya perasaannya campur aduk, dia merasa tidak becus untuk menjadi ketua organisasi ini.

"Maa-"
Brak!!
"Jangan Potong Ucapanku!!" Teriak (name) kesal karena dia belum menyelesaikan kekesalannya.

Yuma menarik keinginan nya untuk berbicara. (Name) menarik nafasnya dan mulai tenang.

"Kedua. Seseorang atau sekelompok entah darimana membantu kita, aku tidak tau mereka siapa, darimana mereka berasal, mereka teman atau musuh, atau bahkan serigala berbulu domba. Ntahlah, apa kita punya sekutu, Yuma?" (Name) memberikan Yuma sebuah screenshot pesan yang ia temukan di komputer waktu itu. Yuma melihat dan meneliti situasinya dan mengerti apa yang dimaksud (name).

Yuma bangun berdiri di samping (name) tanpa melihat Yuma, (name) masih mengetuk meja sembari menopang dagunya, Yuma berlutut dan meminta maaf dengan tulus.

"Pertama-tama saya minta maaf untuk kelalaian saya sebagai ketua dan orang yang anda percayai untuk organisasi ini. saya sangat marah pada diri saya sendiri, saya akan menerima konsekuensinya nanti sesuai keinginan anda. Dan dari yang saya dengar dan saya prediksi, kita memang memiliki sekutu dari beberapa teman lama saya dan juga perusahaan kecil, tapi melihat kemampuan meretas orang ini itu melebihi kemampuan mereka. Mereka memiliki kekuatan yang cukup, tapi untuk meretas sesuatu mereka masih sangat kurang" Yuma memandang (name) dengan serius, situasi menjadi sedikit tegang.

Jika bukan sekutu. Lalu siapa mereka?

"Boss nya menyuruhnya, itu yang tertulis disini. Kemungkinan mereka organisasi sama seperti kita, mungkin juga lebih besar. Mungkin juga lebih besar dari pada ka-"
"(Name)..." Ucapannya terpotong, Tsukishima turun dari lantai atas berjalan dengan santai, sedikit bingung dengan situasi yang terjadi tapi pada akhirnya terkekeh mengerti.

(Name) yang menyadari Tsukishima datang segera menyuruh Yuma bangun dan duduk di tempatnya, dan hanya menjawab Tsukishima dengan deheman.

"Kenapa kau tertawa?" (Name) ntah kenapa sedikit kesal karena kekehan Tsukishima. Sedangkan sang pelaku hanya menggeleng dan duduk di samping (name) dan menyantap sarapannya terlebih dahulu.

Semuanya terlihat terkejut, lalu melihat (name) takut. " Ck! Kalian makanlah" ujar (name) lalu mulai memakan sarapannya.

Semuanya makan dengan tenang, tidak ada pertengkaran, semuanya hanya makan dan tenang. Sampai...

"Kenapa kau tidak membangunkan ku?" Tsukishima bertanya pada (name) sembari menyodorkan pancake pada (name).

(Name) menerimanya meski dengan dengusan kesal tapi tak ayal pipinya sedikit memerah. "Kau terlihat lelah karena sudah berusaha keras semalam, jadi kau pikir membiarkanmu tidur lebih lama"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 15, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

°'¦(NAMEE)!!¦'°[Haikyuu X Reader]˚  ꒰ °transeries ꒱Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang