16. SCR 100 : Ctrl + pg dn

1K 105 5
                                    

16

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

16. SCR 100 : Ctrl + pg dn

Samuel memutar bola matanya malas dengan senyum kecut. "Nggak gitu maksud gua. Tadi beneran tuts pianonya tertekan sendiri."

Tata menaikkan satu alisnya heran. "Tertekan? Tuts pianonya depresi?"

Samuel langsung menepuk jidat karena Tata yang sungguh polos dan tidak mudah mengerti. "Lo itu polos, tolol atau bego sih, Ta?"

"Heh! Berani banget lo ngatain gue?!" protes Tata membelalak dengan ekspresi tidak terima.

"Lagian lo-nya nyebelin!" kata Samuel membuang wajahnya ke arah samping agar tidak menatap Tata.

"Kayaknya gue besok harus bawa pabrik kaca ke depan rumah lo deh, Bo," ujar Tata nyinyir.

"Ngapain repot-repot? Gua sendiri bisa kali. Urusan pindah bangunan mah murah," ucap Samuel membuat Tata sedikit menganga tak habis pikir dengan orang kaya yang satu ini.

"Idih, orang kaya lo?!" tanya Tata dengan ketus sembari menyilangkan kedua tangan depan dada dan kedua kaki yang bersilang.

"Iya dong," jawab Samuel menoleh dengan dagu naik sedikit dan dada yang dibusungkan menyombongkan hartanya.

"Iya dah lo mah orang kaya," ujar Tata mengalah. "Kaya monyet," imbuh Tata membuat Samuel mengacungkan jari tengahnya pada Tata.

➖🔰➖

Farhan tengah berjalan di kantin membeli sekotak susu. Pemuda jangkung berambut hitam belah dua itu cengegesan sendiri sembari meneguk susu rasa vanilla kesayangannya.

"Enak bangettt," gumam Farhan sungguh menikmati rasa khas dari susu kotak itu.

Saat Farhan tengah berjalan di sebelah meja para gadis dari golongan kelas biasa, langkahnya dibuat terhenti oleh para gadis itu yang bergosip tentang HCE. Menjelekkan HCE dari belakang, yang membuat Farhan marah adalah ketika mereka mengejek anggota HCE bernama Jayden Fernandez Putra.

"Ih itu cowo yang suka sholat di Mushola tapi masuk ke HCE kan? Apa gunanya, anjir! Itu kayak sama aja rajin ibadah tapi mau masuk golongan seorang pembunuh!" ujar seorang siswi bergosip tentang anggota HCE. "Setau gue nama cowok itu Jayden Fernandez Putra."

"Idih, udah dosa malah sok alim segala. Manusia paling nyebelin sih itu dia tuh!" sahut temannya itu menimpali. "Kalau dia ikut kelompok para pembunuh, kenapa nggak sekalian dia yang dibunuh juga?"

Farhan membanting susu kotak miliknya ke atas lantai, lalu menggebrak meja tempat siswi-siswi itu tengah bergosip. "Kalau ngomong dijaga. Lo bukan apa-apa di dunia ini kalau opini dan pemikiran lo selalu kayak gitu. Berhenti membuat kami para anggota HCE membenci kalian semua!" tekan Farhan.

"Hah?! Siapa lo ngatur-ngatur gue?!" ketus siswi itu. "Gaya banget tuh satu mata diperban, lo cosplay bajak laut, hah?"

"Camkan ini, gue sebagai co-leader HCE, nggak bakal biarin orang lain berpikiran macem-macem tentang seluruh anggota HCE," tegas Farhan berucap.

SCORE 100 IIWhere stories live. Discover now