Epilog

6 4 0
                                    

"Iya maa, Ren tau. Iya ntar Ren telpon lagi yaa byee maa" -Ren

"Mama nelpon lagi??" -Rey

"Biasa" -Ren

"Mama tuh care sama kakak" -Kai

"Iya iya deh" -Ren

Mobil berhenti didepan asrama kampus...

"Tuh kan susah lo, mana habis nih lo langsung mau kesekolah mau nganterin kami. Mending Rey aja tadi bawa mobilnya" -Ren

"Gpp terakhir nih gue nganter lo kak. Ntar sekalinya nganter ke pelaminan bareng kak Rey" -Kai

"Eh-" -Ren

"Gpp tunggu aja" -Rey

"Wait??" -Ren

"Dah kak, kai pergi dulu yaa. Tolong jaga kakak gue satu-satunya itu. Emang rada bawel orangnya" -Kai

"Heh enak aja" -Ren

"Iya tenang aja Kai. Kakak lo aman di kakak Rey" -Rey

"Yaudah deh Byeee" -Kai

"Byee"

Kai membawa mobilnya menjauh dari asrama kampus. Perlahan-lahan mobilnya menghilang dari kejauhan. Rey membantu Ren membawa kopernya

"G-gue aja Rey" -Ren

"Gpp berat ini. Kasian lo bawak nya" -Rey

"Tapi emang boleh lo masuk asrama putri??" -Ren

"Boleh kok, kan cuma bantu bawa koper. Tuh liat" ucap Rey sambil menujuk papan kecil di gerbang asrama putri

"Eh iya yah hehe. Yaudah yuk" Ucap Ren setelah membaca papan kecil yang bertuliskan "bebas masuk dihari pertama" itu

....

"Kamar brapa??" -Rey

"Eum ntar kamar .. 23" -Ren

"Ini yah. Gue masuk" -Rey

"Wahh ganteng banget" -???

"Wihh cogan nih" -???

"Kak Rey??" -??

"Eh Vina?" -Rey

"Hah? Vina?" -Ren

.....

"Ohh jadi kak masuk kampus ini juga??" -Vina

"Iya Vin" -Rey

"Oh ya kenalin Ren. Ini Vina sepupu jauh gue" -Rey

"Oh sepupu.. kenalin gue Renata. Panggil aja Ren" -Ren

"Gue Vina"

"Gue Arin"

"Gue Lea"

"Kak Rey??" -Vina

"Eum okey. Kenalin gue Reyhan. Rey pacarnya Ren" -Rey

"Wahh kakak ipar gue nih" -Vina

"Wah ganteng banget pacar lo Ren!" -Arin

"Hm iri" -Lea

"Hehe" -Ren

"Tolong jaga Ren ya. Gue keluar" -Rey

"Okey kak" -Vina

"Siap" -Arin dan Lea

"Bye Rey" -Ren

"Bye" -Rey

"Ih Bucin banget!"






"Ren bagus gak langitnya"

Do you still remember? [✓]Where stories live. Discover now