Do you still remember? [✓]

Chapter 17 : Pacar Masa Kecil

Sesampainya di rumah Rey, mama rey sangat khawatir melihat mereka berdua

"Ya ampun ren, kamu gpp?" Tanya mama rey khawatir melihat keadaan ren sekarang

"Gpp kok tante" ucap ren sambil tersenyum

"Aduh kalian ini habis diapain sih, liat tangan kamu rey, gpp?" Tanya mama rey yang ikut khawatir melihat tangan rey yang masih dibalut kain kasa

"Ah gpp ma, Luka kecil ini" ucap rey sambil tersenyum lebar

"Kalian ini sama aja, orang khawatir" ucap mama rey yang menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku kedua anak sma didepannya

"Ma, udah dulu ya, rey mau nganter ren pulang" ucap rey sambil berdiri

"Yah kok cepet banget?" Ucap mama rey yang belum puas bertemu dengan ren

"Ren itu udah nggak pulang dari kemarin pasti mamanya khawatir kan ma?" Ucap rey yang diiyakan oleh mama nya

"Yaudah gpp, ren pulang dulu ntar kapan-kapan kesini lagi ya" pinta mama rey yang dianggukkan oleh ren

"Tante ren pulang ya" ucap ren sambil pergi meninggalkan rumah rey bersama rey

----------------------------------

"Ma, ren pulang!!" Teriak ren sambil memasuki rumahnya

"Kakak!!" Teriak kai sambil berlari memeluk gue

"Ih apasih geli kai" ucap ren yang geli karna kai memeluk nya

"Iyaiya" kai tau sih kalo ren itu gelian kalo dipeluk kai, ya tapi gimana ya kai nya kan kangen

"Ren, akhirnya pulang juga, kemana aja sih?" Ucap mama ren sambil memeluk ren sedangkan ren hanya tersenyum

Ren dan rey sepakat untuk tidak memberitahukan orang tua mereka karena takut mereka khawatir, Mereka hanya memberitahu hal itu ke teman-teman mereka

"Wah ada kak rey!" Teriak kai sambil berlari memeluk rey

*Wahh bisa-bisa rey nggak diliat, padahal tinggi udah kayak tiang. Ntar disangka tiang kali ya -author*

"Hai kai" ucap rey lalu tersenyum kearah kai

"Kak tangan kakak kenapa?" Ucap kai yang melihat tangan rey dibalut kain kasa

"Iyah kenapa nak rey?" Ucap mama ren yang ikut khawatir

"Nggak kok cuma luka kecil" sebisa mungkin ren dan rey menutupi masalah tadi

"Masuk dulu yuk, baru aja mama masak" yap sedari tadi mereka baru diteras 🗿

----------------------------------

Setelah selesai berpamitan rey kembali pulang kerumah nya dan beristirahat dikamarnya

Dimeja belajar ia mengeluarkan kotak P3k untuk mengganti kain kasa dan mengobati lukanya

Luka itu cukup besar namun tidak terlalu dalam sehingga rey lebih memilih untuk mengobatinya sendiri

Setelah selesai mengganti kain kasa lukanya, ia mengambil handphone dan mengecek grup chat

Didalam grup chat, ren sudah mulai aktif mengobrol, entah apa yang mereka obrolkan. Tapi jika ada ren mereka selalu ada saja topik yang dibicarakan

Rey mematikan handphone nya dan mengambil sebuah buku diary nya, dan menceritakan semua kejadian kemarin, bahkan gelang yang ia simpan selama ini

----------------------------------

Keesokan paginya, seperti biasa rey menjemput rey dirumahnya untuk pergi ke sekolah bersama