OMNISCIENT READER'S VIEWPOINT #1

088. Bab 18: Pertarungan Pembaca (2)

Ketika aku merasakan angin menyegarkan menyelimuti tubuhku, aku teringat kalimat yang muncul di Cara Bertahan Hidup. Han Sooyoung memanggil avatar ketika dia menyadari keterampilan yang akan kugunakan.

"Apa? Aku pikir kau tidak bisa mempelajari ini?"

"Mundur."

Way of the Wind.

「 Ada angin kencang di tangan kanan dan badai di tangan kiri. Way of the Wind akan dibuka ketika garis lurus dan kurva bertemu. 」

Kalimat yang aku tidak mengerti menjadi kenyataan saat aku merasakan angin di jari kakiku.

Tinju Myung Ilsang tiba-tiba mendekati hidungku.

Serangan yang seharusnya mengenai itu tidak ada artinya lagi. Kekuatan luar biasa dari keterampilan ini mengisi kekuranganku dalam statistik. Ini adalah teknik rahasia Imyuntar.

Mata Myung Ilsang bersinar. "...Hah? Kau semakin cepat?"

Aku tidak menjawab karena aku sedang fokus pada pencerahan. Mulai sekarang, itu adalah pertarungan melawan waktu. Waktu yang tersisa untuk Bookmark adalah 30 menit.

"Aha, aku mengerti. Apakah ini keahlian para serigala itu?" Myung Ilsang menertawakanku. "Apakah kau menerima pencerahan hebat yang memungkinkan kau menggunakan keterampilan menyebalkan ini?"

"..."

"Apakah kau tahu? Aku membunuh raja orang-orang itu dengan tanganku sendiri."

Tentu saja aku tahu. Aku ingat makhluk Chronos yang meninggal. Pangeran Lycaon dari Imyuntar, Ratu Parasit Antinus...

Nasib mereka yang selamat dari dunia mereka yang hancur akan digunakan dalam skenario yang terjadi di planet lain. Aku akan berada dalam situasi yang sama dengan mereka jika Bumi dihancurkan.

Tembakan Cannon Fire Menengah Hitam dari tangan kanan Myung Ilsang.

「 Satu angin akan bertemu angin lain untuk membentuk ying dan yang. Sekali lagi, satu angin akan bertemu angin lain untuk membentuk prinsip-prinsip negatif dan positif. 」

Aku menggunakan semua imajinasiku untuk memasukkan kata-kata ini ke dalam gambar. Angin panas dan dingin berputar di depanku dan arah angin mulai berputar. Api hitam dibelokkan begitu menghantam angin dan energi menyebar ke segala arah. Semua serangan eter disebarkan melalui media. Jika akar media dibubarkan, serangan itu tidak punya pilihan selain kembali.

Myung Ilsang tampak terkejut. "...Cukup bagus. Kau sepertinya memiliki bakat?"

Myung Ilsang mulai mencoba untuk melarikan diri.

[Karakter 'Myung Ilsang' telah menggunakan 'Blink Lv. 4'.]

Itu Blink lain. Namun, tidak sulit bagiku untuk mengejarnya. Begitu aku menutup mata dan berkonsentrasi pada angin, aku bisa membaca semua yang ada di dekatku. Aku berlari di sepanjang jalan dengan kecepatan yang cocok dengan Red Phoenix Shunpo Yoo Jonghyuk dan menemukan Myung Ilsang. Dia mengambil orang-orang secara acak dan mengajukan pertanyaan kepada mereka.

Aku menendang rangka baja bangunan dan terbang menuju Myung Ilsang. Itu adalah pukulan yang akan menghancurkan tulang tetapi dia masih bisa berdiri.

[Stempel ke dua puluh empat dari orang yang kembali 'Myung Ilsang' telah dirilis.]

Segel berikutnya dilepaskan.

"...Itu menggelikan?"

Myung Ilsang berbicara dengan cara yang menyenangkan. Dia percaya bahwa dia akan tetap menang. Luka-lukanya disembuhkan oleh segel yang dilepaskan dan seiring berjalannya waktu, lebih banyak kekuatan sihirku dikonsumsi.