Kisah seorang remaja laki-laki bernama Atsaal Athenaraska Edwinata yang merupakan seorang assassin yang kejam, tak kenal ampun, badboy, ketua geng motor, pintar dan belum pernah merasakan cinta.
Kemudian bertemu dengan seorang gadis cantik, pintar n...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kantin
Suasa dikantin yang ramai dengan banyak siswa-siswi yang tengah asyik menikmati makanan yang mereka pesan. Begitu pun dengan Anya yang sedang memakan beberapa gorengan dengan Sheryl, Viana, Zara, dan Hilda.
"Eh ntar pas bulan Agustus kita bakal tidur di asrama sekolah loh..." ucap Viana membuka topik.
"Iya lah...kan udah jadi tradisi SMA kita dari dulu," sahut Sheryl sembari menyeruput Es teh miliknya.
"Kalau bulan agustus mah..., seneng-seneng capek, kita bakal sebulan full di asrama, kayaknya seru kalau menurutku" tutur Zara
Mereka pun melanjutkan pembicaraan mereka tentang kegiatan yang biasa sekolah mereka lakukan ketika bulan Agustus datang, seperti tidur di asrama selama sebulan, beraneka macam lomba yang dari antar kelas sampai yang antar sekolah.
Anya menghampiri bi Lia, dia adalah salah satu pelayan dikantin, Anya berniat untuk membeli es krim sebagai makanan penutupnya.
Saat dia sedang memilih es krim yang akan dia beli, tanpa disadari ia menyenggol lengan kanan Atsaal yang menjadi bekas luka semalam.
Akhsssss
Dag dig dug dag dig dug
Lagi-lagi, ketika Atsaal berdekatan dengan Anya, jantungnya menjadi tidak karuan, berdebar dengan kencang, layaknya sedang di guncang-guncang.
"Ahhh kenapa kaya gini lagi sih!" Batin Atsaal menyeru
"Ehhh maaf ya, gue ngga liat lo" ucap Anya sedikit lirih dan dia juga khawatir.
"Hmm gapapa, lain kali liat-liat, ini lengan gue ada lukanya." Ucap Atsaal dan setelah itu menjauh dari Anya agar jantungnya itu berdetak normal kembali.
Setelah Atsaal pergi Anya langsung membayar dan kembali lagi kepada sang ilahi. Ralat, maksudnya kembali dengan teman-temannya
◇◇◇
Seperti biasa, inti geng ASTRA sedang berada di rooftop sambil memakan beberapa makanan yabg dipesan dikantin.
Noval baru saja sampai di rooftop dengan membawa kotak makan.
"Tumben banget lo bawa bekel nasi," tutur Farhat, padahal kotak makannya saja belum dibuka.
"Gue ngga bawa nasi cuk, gue bawa ni klepon, nenek gue yang bikin," papar Noval sembari membuka kotak makannya tadi.
"Noh makan aja nyampe abis," ucap Noval sambil menyodorkan kotak makannya itu
Dan dengan cepat Virza, Eren, Irgi dan Farhat menyerbu klepon tersebut.
