Ivy Haera : his remedy

🎧 chapter twenty four 🎧

" excited ya anak mommy nak tidur rumah atok dengan tokma " kata Ivy yang sedang menyiapkan Noah. Acer memasukkan barang barang Noah ke dalam beg yang telah  disiapkan oleh Ivy. " wangi lah anak mommy, thank you daddy mandikan Noah " kata Ivy lalu melabuhkan ciuman di pipi suaminya. " dear, anak kita ikut perangai sayalah " kata Acer " apa? dingin? itu sejak lahir memang dah terserap " kata Ivy lalu duduk di atas riba Acer. " saya ingatkan saya je suka tenung awak, Noah pun suka tenung mommy dia " kata Acer " kenapa ya? " tanya Ivy " it's love, dear. can't you see me and Noah ada cara tatapan yang sama ? " tanya Acer dan Ivy mengangguk. " we love you " tambah Acer, menatap isterinya seperti mana Noah menatap Ivy.

mereka menghantar Noah ke rumah Tuan West. ada Leila dan Axel disitu.

" ada nak pergi mana mana ke? " tanya Axel " spend time dengan Ivy " Acer menjawab. " pandai tho kau, nanti tambah lagi satu " kata Axel bergurau. " Noah baru setahun. lagipun Ivy baru je habis pantang, sakit bersalin ada lagi " kata Acer. " tahu, aku gurau je " Axel membalas. setelah itu Ivy dan Acer meluangkan masa bersama. bermacam macam tempat Acer bawa Ivy. Ivy gembira. tiba tiba sekumpulan perempuan sebaya Ivy mendekati Ivy, Ivy nampak ketakutan.  " lama tak nampak kau. ingatkan dah mati lepas kitaorang buli " kata salah seorang perempuan itu, Ivy lari ke arah Acer lalu memeluknya, jujur dia takut. masa silam menghantuinya. Acer tak dapat menahan rasa marahnya, dia memeluk Ivy lalu merenung tajam mereka.

" listen here, Ivy Haera, a person who you all bullied a long time ago is now my wife. I won't let anyone touch my wife or hurt my wife " kata Acer tegas.

" aww Ivy why you didn't invited us to your wedding? we are friends " balas perempuan itu tadi.

" awak saya takut " kata Ivy, air matanya mengalir " it's okay dear, I'm here " balas Acer, Acer membawa Ivy jauh dari situ, dia dah kerahkan orang orang dia untuk membalas perbuatan mereka. " hey my dear, I'm here. takut ya, it's okay sayang, saya akan pastikan rasa takut awak hilang " kata Acer dan menekan pedal dan pulang ke rumah. mereka membersihkan diri lalu berehat. " saya minta maaf sebab dah rosakkan hari special ni " kata Ivy. Acer tersenyum, Ivy selalu begitu, rasa bersalah atas sesuatu yang jelas jelas bukan salah dia. " dear, awak tak salah. kitakan tak tahu benda tu nak jadi " kata Acer, mengusap lembut rambut si isteri. " awak... " " yes dear? " Acer yang seakan akan tahu apa yang Ivy mahu, tersenyum. " betul nak? " tanya Acer dan Ivy mengangguk. " let me know if it's hurt " Ivy mengangguk lalu... hah!

Acer terbangun lalu menatap wajah Ivy. " penat ya malam tadi, sorry dear " kata Acer lalu melabuhkan ciuman di dahi Ivy. Ivy tersedar dan melihat ke arah Acer yang sedang menatapnya. " jangan lah pandang saya macam tu " kata Ivy lalu menyorokkan wajahnya di dalam pelukkan Acer, Acer terkekeh perlahan. " my dear still shy like before we had Noah " kata Acer " janganlah ungkit, eyy dia ni " kata Ivy, memukul lengan kekar Acer. mereka mandi dan menunaikan solat fardhu bersama.

" my husband, anda nak makan apa pagi ni? " tanya Ivy, Acer memeluknya dari belakang " nak makan dear, boleh? " balas Acer, saja ingin mengenakan Ivy. " dia ni kan , orang tanya betul betul lah " Ivy mencubit lengan Acer membuatkan Acer tergelak, tidak rasa sakit pun. " apa apa saja, janji dear masak " kata Acer dan Ivy mula memasak. " wow mee goreng " Ivy tersenyum. dia meletakkan mee goreng itu di atas pinggan Acer dan mereka menikmati sarapan mereka. " alright dear, just to make sure. rasa sakit lagi ke? " tanya Acer " sikit , awak bukan kasar pun " balas Ivy, memeluk lengan suaminya. " nak manja ke? " tanya Acer dan Ivy mengangguk. sudah lama tak bermanja dengan Acer sejak dah ada Noah.

selesai makan, mereka baring di dalam bilik, Acer baring di atas Ivy sambil Ivy mengusap lembut rambutnya. " ini siapa yang nak manja ni ? " tanya Ivy dan Acer hanya ketawa perlahan sebelum mencium leher isterinya. " saya suka posisi macam ni " kata Acer. mereka terlena dalam pelukkan masing masing.

maybe 2 or 3 bab lagi nak habis hehe. or ntahlaa sebab benda tak plan so hm hadap jerlaa