Shena sarapan dengan di temani oleh Ariel. Gadis itu menyelesaikan sarapannya dengan cepat.
"Aku udah selesai ma". Ujar Shena.
"Ya udah, kamu istirahat ya, mama ke bawah dulu". Ujar Ariel.
"Iya ma". Jawab shena.
Ariel keluar dari kamar Shena. Gadis itu kembali berbaring di kasur nya, shena mengambil ponsel nya yang berada di atas nakas.
Shena membuka YouTube untuk menonton film, dia juga bosan berada di kamar sendirian. Gadis itu mulai menonton film yang biasa dia nonton jika ada waktu luang.
Di rumah sakit, Aaron baru saja di perbolehkan untuk pulang. Kondisi cowok itu sudah membaik, jadi dokter memperbolehkan Aaron pulang.
Nafisah sedang membereskan baju yang di pakai Aaron kemaren. Cowok itu kini tengah Menganti baju nya.
Usai Menganti baju, Aaron keluar dari kamar mandi, dia melihat mama nya sudah siap dengan tas nya.
"Ayo kita pulang". Ujar Nafisah.
'iya ma". Jawab Aaron.
Mereka keluar dari ruang inap dan berjalan menuju ke parkiran. Di sana Ali sudah menunggu mereka untuk pulang, mereka masuk kedalam mobil.
Aaron menatap kearah luar jendela. Dia masih sibuk memikirkan keadaan Shena.
Apa kah kondisi gadis itu sudah kembali stabil atau belom, cowok itu mengambil hp yang berada di dalam saku celananya.
Dia mencari kontak Shena yang dia simpan. Setelah menemukan nya, Aaron menekan tombol hijau.
Hingga tak lama, Shena mengangkat telpon dari nya. Terdengar suara serak Shena seperti orang khas bangun tidur.
"Halo Ron ada apa?". Tanya Shena.
"Gimana keadaan Lo? Udah membaik?". Tanya Aaron.
"Udah mendingan". Jawab shena.
"Jangan lupa nanti jam 1, gue tunggu Lo". Ujar Aaron.
"Gue datang kok, Lo udah boleh pulang?". Tanya Shena
"Udah, kata dokter gue udah boleh pulang,kondisi gue udah lebih baik". Jawab Aaron.
"Syukur lah, gue mau siap siap dulu". Ujar Shena
"Oke". Jawab Aaron.
Cowok itu mematikan sambungan telponnya. Nafisah menatap kearah putra nya sepertinya putra nya menelpon Shena.
"Gimana keadaan Shena?". Tanya Nafisah.
"Udah mendingan ma,nanti dia bakalan datang". Jawab Aaron.
"Bagus lah, Shena bisa pulih dengan cepat kalo dia rajin Konsul, papa harap dja cepat sembuh". Ujar Ali.
"Iya pa, mama juga gitu". Ujar Nafisah.
Ali melajukan mobil nya menuju ke mansion mereka. Aaron hanya diam dan memandangi jalanan kota jakarta.
Sesampai nya di mansion, mereka keluar dari dalam mobil. Aaron langsung ke kamar nya setelah berpamitan ke mama nya.
Kini Ali dan Nafisah duduk berdua di ruang keluarga. Ali memikirkan terapi untuk Shena agar gadis itu bisa cepat sembuh.
Sementara di kamar Shena, gadis itu memilih untuk membersihkan tubuh nya setelah puas menonton film. Shena melangkahkan kaki nya menuju ke kamar mandi
15 menit kemudian, Shena keluar dengan pakaian santai nya. Gadis itu berjalan menuju ke meja hiasnya.
