🍁(27) Happy Family 🍁

882 53 5
                                    

Happy Reading ❤️
.
.
.
.
.

Prilly selesai memandikan anaknya, ia pun memakaikan baju pada Alva dengan hati-hati yang dibantu bi Asih. Badan kecilnya menggeliat-geliat sambil menghisap jempolnya dengan lucu, akhirnya Prilly selesai mengganti baju Alva dan tak lupa Prilly pun memberikan minyak wangi bayi pada baju Alva.

“Wanginya anak mami yang udah mandi,” gumam Prilly yang mencium Alva dengan gemas, “makasih ya bi udah bantuin Illy.”

“Iya non sama-sama, bibi ke bawah dulu ya mau siapin sarapan,” kata bi Asih yang diangguki Prilly. Prilly langsung menggendong Alva dan membawanya ke kamar. 

“Hello papi!” kata Prilly menirukan suara anak kecil saat melihat Ali.

Ali yang sedang menyisir rambutnya lalu menoleh dan tersenyum melihat kedatangan istrinya, Prilly langsung menghampiri Ali.

“Anak papi udah ganteng begini mau kemana sih?” Ali menyapa Alva dan menciumnya, “emm wangi banget lagi anak papi.”

“Alva mau jemuran sama mami papi,” jawab Prilly.

Alva hanya mendusel-dusel pada baju Prilly seperti mencari sesuatu dan membuat Ali terkekeh, “ngapain kaya gitu sayang sama mami? Hm?” 

“Haus kayaknya deh mas,” Prilly memperhatikan Alva dan tak lama Alva pun menangis, ”tuhkan bener kata aku,” Prilly pun duduk dipinggir ranjang dan langsung menyusui anaknya.

“Emangnya Alva belum nyusu, Yang?” tanya Ali.

“Udah kok sebelum aku mandiin mas,” jawab Prilly.

“Sayang mas mau sarapan dulu ya,” kata Ali.

“Iya mas.”

•••••

“Aaaaa ya ampun lucu banget ponakan gue!” pekik Shena dengan gemas melihat Alva yang sengaja Prilly letakkan di karpet ruang tamu.

“Gak usah teriak Shen! Anak gue lagi tidur,” Prilly memperingatkan.

“Eh sorry, Pril hehe,” kata Shena sambil cengengesan.

“Mau minum apa kalian?” tawar Prilly pada teman-temannya.

“Vodka ada gak, Pril?” kata Angga yang mengacungkan tangannya dan langsung dipelototi oleh Shena.

“Heh! Kamu suka minum yang kayak gitu ya!” sentak Shena yang memukul paha Angga.

“Nggak sayang cuman bercanda doang,” kata Angga.

“Nanti gue beli buat lo, abis itu lo gue usir dari sini,” kata Prilly.

“Canda doang elah, Pril!”

“Noh dia pernah ke club Shen!” adu Jourdy, Shena langsung menatap tajam Angga.

“Lo juga ikut gue kesana! Nih pacar lo ke club Salsha!” adu Angga yang tak terima. Salsha langsung memicingkan matanya pada Jourdy.

“Aku gak ngapa-ngapain! Cuman … cuman ngobrol doang,” kata Jourdy.

“Bohong! Dia minum Salsha!”

“Gue minum air putih doang gila!”

“Air putih! Air putih! Kamu pikir aku bego apa!” sentak Salsha.

“Nggak kok bener Salsha sayang.”

“Bener kok Salsha!”

“Gak! Bohong dia! Lo juga colek-colek cewek di sana apaan?” tunjuk Jourdy yang melempar bantal ke muka Angga.

Happy Family [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang