17

212 17 0
                                    

Hari ini Jun sudah bersiap untuk pergi, padahal hari ini adalah weekend dan biasanya Jun akan menghabiskan waktunya untuk tidur atau bermain game dengan Vernon.

Setelah di rasa dirinya sudah rapi Jun segera turun menemui sang Mama yang nyata sudah terlebih dahulu pergi.

"Apaan sih katanya mau bareng tapi udah pergi duluan,mana gak ada makanan lagi"Jun berjalan lesu menuju garasi lalu mengendarai mobilnya menuju cafe terdekat.

Sampai di parkiran cafe Jun sedikit memicingkan matanya saat tak sengaja menangkap siluet seseorang yang sepertinya Jun mengenali orang tersebut.

Dan benar saja saat orang tersebut menoleh Jun langsung mengenalinya. Minghao ya orang tersebut adalah Minghao tapi kenapa gadis tersebut terlihat akrab dengan seorang pria yang Jun sendiri tidak kenal.

Tak ingin membuat dirinya semakin penasaran Jun akhirnya memberanikan diri untuk menghampiri Minghao yang tengah berbincang santai dengan orang tersebut.

"Hao"Minghao yang tengah asik berbincang pun menolehkan kepalanya.

"Loh kak,ada apa?"Tanyanya. Bukannya menjawab pertanyaan Minghao Jun justru menatap pria yang tengah duduk di depan Minghao.

"Siapa?"Tanya Jun. Minghao tersenyum manis lalu memperkenalkan pria tersebut kepada Jun.

"Kenalin Kak Kun"

"Qian Kun"ucap pria tersebut sambil menyodorkan tangan kepada Jun.

"Wen Junhi"

"Kau siapanya Minghao?"Tanya Kun saat Jun sudah duduk nyaman disebelah Minghao dan nampaknya Minghao juga biasa saja.

"Teman dekat mungkin?"

"Bukan pacar kan?"

"Kenapa memangnya kalau pacar?"

"Tidak cocok,aku lihat kau ini seseorang yang abstrud"

"Kau ini kenapa sok tau?"

"Karena aku pandai"

"Hao kau ini bertemu dimana dengan orang ini?sok tau sekali"

"Kak sudah-sudah. Oh iya kakak mau ngapain kesini?"Jun nampak cemberut sebelum akhirnya sedikit tersenyum agar tak membuat Minghao tidak nyaman.

"Hanya ingin saja"

"Mau makan sesuatu? biar Hao pesankan di dalam?"Jun nampak berfikir sejenak sebelum akhirnya dia memutuskan untuk memesan makanan ringan.

Sepeninggalan Minghao atmosfer yang ada di meja Jun dan Kun berubah drastis. Tatapan tajam yang selalu Jun berikan kepada Kun membuat pria tersebut hanya bisa menghela nafas saja.

Dalam pikiran Kun, Jun itu orang yang dewasa. Setelah mendengar cerita Minghao tentang Jun yang selalu berfikir sebelum bertindak tapi apa? semua itu hanya ekspektasi Kun saja. Nyatanya Jun yang sebenarnya adalah pria dewasa yang masih kekanak-kanakan.

Hening, itulah keadaan yang tengah terjadi diantara Kun dan juga Jun. Keduanya sama-sama diam, memikirkan apa yang harus mereka lakukan.

Tak lama Minghao datang dengan membawa makanan untuk Jun. Kun menatap perlakukan Minghao kepada Jun yang jika di bilang teman lebih dari teman.

"Hao,ini apa?"Tanya Jun sambil menunggu minuman yang Minghao hidangkan.

"Seperti biasa vanilla latte"Jun mengangguk lalu memakan makanan yang sangat menggugah seleranya.

Kun terus menatap Jun dengan tatapan bertanya-tanya. Minghao yang menyadari itu hanya terdiam sebelum akhirnya kembali melanjutkan perbincangan keduanya.

you are mineWo Geschichten leben. Entdecke jetzt