Gita : kamu mau makan siang di sini Wan ???
Irwan : iya aku mau makan siang di sini selain itu juga mau meeting bersama klien aku dari Surabaya
Gita : kalo gitu kita makan siang bareng aja udah lama aku gak ngobrol sama kamu Wan ( sambil merangkul lengan Irwan )
Irwan : maaf Git aku gak bisa aku mau meeting ( melepaskan rangkulan dari tangan Gita ) aku permisi dulu Git
Gita pun terkejut melihat Irwan melepaskan rangkulannya padahal dulu Irwan sangat menyukai kalo Gita merangkul lengannya seperti itu
Irwan pun langsung meninggalkan Gita dan pergi bersama Puput dan Billar
Gita pun memperhatikan Irwan yang pergi meninggalkannya
Gita : liat aja kamu akan jadi milik aku lagi aku gak peduli kamu udah punya istri aku siap untuk merebut apa yang harusnya jadi milik aku 😈😈😈😈😈
Gita pun mengambil tempat duduk di dekat tempat duduk Irwan agar dia bisa terus memperhatikan Irwan yang sekarang penampilannya sangat keren
Irwan, Billar dan Puput pun kini telah menempati tempat duduk yang telah pesan sebelumnya
Billar : kak tolong jelaskan saya kita berdua siapa perempuan itu ???
Irwan hanya terdiam dia takut kalo Gita akan terus menemuinya dan akan menemui Rara di rumahnya karena dia gak mau kehilangan Rara
Puput : kak ( menyentuh tangan Irwan yang membuatnya terkejut )
Billar : kakak kenapa sih sejak ketemu sama perempuan itu kakak jadi berubah kayak gini coba tolong jelaskan sama kita siapa perempuan itu
Irwan : Gita namanya Gita, dia mantanku waktu sekolah dulu
Puput : kok bisa
Irwan : kakak juga gak tau Put udah 10 tahun kita gak ketemu
Billar : Rara tau
Irwan pun langsung menggelengkan kepalanya
Billar : terus
Irwan : kakak takut kehadiran dia buat masalah baru dalam rumah tangga kakak masalah Alief belum selesai ini udah ada Gita yang dateng kakak harus apa ???
Puput : jalan satu-satunya kakak harus jujur sama Rara biar nanti kalo ada sesuatu yang tidak kita inginkan Rara bisa tau perempuan itu siapa
Billar : bener juga apa yang di katakan oleh Puput kakak harus jujur sama Rara
Irwan : kakak takut nanti Rara akan marah bahkan Rara akan kecewa sama kakak
Puput : kak aku yakin Rara gak kayak gitu aku tahu siapa Rara dia akan menerima penjelasan kakak kalo kakak ngomong jujur sama dia ( memegang tangan Irwan )
Billar : kita akan selalu ada di samping kakak untuk bantuin kakak
Irwan : makasih ya kalia berdua
Billar pun tidak sengaja melirik ke arah dimana Gita duduk dan memperlihatkan tingkah Gita yang terus memperhatikan Irwan dari tadi
Billar : wah kayaknya nih cewek lebih bahaya dari Alief aku harus bisa jagain kak Irwan dari gangguan orang-orang yang menghancurkan rumah tangga mereka ( batinnya )
Gita : siapa coba perempuan itu kayaknya dia deket banget sama Irwan dari tadi aku perhatiin dia kayak perhatian gitu sama Irwan ( terus memperhatikan Irwan dari kejauhan )
Billar : kayaknya kita harus pindah dari tempat duduk ini gimana kita pesen private room biar meeting kita berjalan lancar
Puput : bener juga kalo gitu ya udah aku tanyain sama karyawannya masih ada gak ruangan itu
Puput pun beranjak menuju resepsionis restoran tersebut
Billar : kak kayaknya dari tadi perempuan itu memperhatikan kita deh
Irwan pun celingak-celinguk mencari keberadaan tempat Gita
Billar : kakak gak usah nyariin dia ntar geer dia duduk di sebelah kanan tiga bangku dari sini
Irwan pun tidak berani menoleh ke arah yang di katakan oleh Billar tersebut
Billar : makanya aku ngajak kita pindah ke private room biar kita meetingnya bisa fokus
Irwan : makasih ya Lar kamu emang bisa di andalkan
Puput pun kembali ke tempat duduknya
Billar : gimana Put ada gak ???
Puput : alhamdulilah ada kak katanya private room yang kosong tapi sekarang masih di bersihkan jadi kita bisa nunggu di sini sekalian ngabisin makanan, oya kenapa sih tiba-tiba kak Billar ngajak pindak ke private room ???
Billar : kamu liat perempuan itu kan waktu ke sana ???
Puput : liat kak, oh aku tau baiklah kalo gitu
Kini mereka sudah di panggil untuk menuju private room karena sudah di bersihkan sedangkan Gita langsung kecewa melihat Irwan pindah tempat duduk
Wah masalah tambah nih
Yang masih penasaran dengan kelanjutan ceritanya tetap stay di sini aja yah
Jangan lupa untuk meninggalkan jejak dan komentar yang panjang biar aku semangat lagi ngetiknya 😊😊😊😉😉😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Ku Pinang Kau Dengan Bismillah
Short StoryMenceritakan tentang seorang pemuda biasa yang jatuh cinta dengan seorang pengusaha muda yang cantik
Part 109
Mulai dari awal