"Ih Lo apaan sih ngikutin gue Mulu! Sana dikit dong sama ayang Lo tuh! Jangan nempel sama gue lah! Dikirain entar gue pacarnya lagi." dengus Syella pada Alyra yang tetap terus ingin disampingnya membuatnya tak suka jika melihat Axello hanya seorang diri tanpa ada yang menemani cowok gondrong yang tengah tersenyum miris dengan mereka berdua. Bahkan Syella melirik cowok itu dengan ejekannya.

"Syella gue masih pengen bareng sama Lo. Biarin aja dia sendirian toh dia gak butuh juga." sahut Alyra agak mencibir sinis.

"No no no! Gak bisa gitu dong! Atau enggak gue pulang aja nih mau?" ancam Syella. Selain cewek berambut lurus panjang itu berusaha untuk menyatukan Alyra kembali dengan Axello agar dirinya bisa terbebas dari ajakan Alyra yang mulai selalu menyuruhnya untuk ikut kemana saja dia pergi apalagi harus menemani pasangan baru ini.

Tanpa sadar Syella yang menolak Alyra didekat sisinya kini mulai memutari ke arah Axello bolak balik sedikit berlari kecil. Hingga Alyra yang mengikutinya juga mengitari cowok itu bersama-sama mengejar Syella yang tak mau berhenti ingin menjauhinya. Maksudnya itu ia ingin Alyra yang harusnya disebelah samping Axello bukan Syella yang berada ditengah mereka sebagai penghalang hubungan kedua lawan jenis itu. Ia tak mau Alyra membuang kesempatannya yang bagus dengan Axello yang mau berbaikan dengan cewek itu begitu tulus ingin membujuknya agar bisa berdamai kembali.

"Ngapain sih Lo berdua puyeng gue lihatnya, dikirain nih gue orang pantungan meseum apa, yang baru dilepas dari kandang dinosaurus heh?! Seenaknya main mutarin gue segala didepan muka gue, woy udah Lo pada napa? Bisa roboh nih tiang listrik lama-lama." ujarnya yang terlanjur pening sampai berbicara ngelantur pada kedua cewek itu seakan tidak nyambung saking pusingnya Axello merasa ada sesuatu yang ikut berputar diatas kepalanya berkunang-kunang itu karena bayangan Alyra dan Syella masih berkeliling di hadapannya.

Axello berdesis memijat pelipisnya mumet sebentar saat sambil berkata tadi hingga tangannya bergerak menangkap Alyra. Cewek berambut merah sebahu itu menoleh padanya dengan tatapan tajam seperti tak suka dipegang olehnya. "Apaan sih?!" tarik Alyra sedikit kasar sampai Axello yang masih memegang sedikit terhuyung maju ke depan gadis itu tadi.

Bruk!

Alyra sedikit membuka lebar matanya ia pikir Axello tadi akan terjatuh karena dia yang sudah hampir membuatnya oleng begitu tahu Axello agak pusing semalam memikirkan cara untuk berdamai dengan dirinya tanpa Alyra ketahui.

"Cie udah mau baikan lagi nih." celetuk Syella tiba-tiba menyoraki dengan ikut kegirangan melihat kedua pasangan itu terlihat saling berpelukan sesaat.

"Jujur aja Lo kangen kan pengen meluk gue kayak gini lagi?" kekeh Axello berbisik pelan dan mulai tersenyum hangat. Alyra meneguk ludahnya sebentar. "Jangan geer ya!  lo nya sendiri yang mau jatuh gitu aja lemah dasar,," ucap Alyra bergumam sarkas. Meski tak menutup kemungkinan ia juga menahan salah tingkah dengan wajah malunya.

Alyra dengan cepat melepaskan dirinya dari cowok itu. Ia mendengus sambil menggerutu pada Syella yang masih terkikik geli padanya.

Ketika keadaan sudah tenang kembali Axello kembali berjalan yang kini akhirnya Alyra lah yang mengalah disisi cowok gondrong itu setelah Syella dengan galaknya balik menyuruh dia untuk tetap diam menuruti keinginannya itu atau Syella akan mengajaknya berantem lagi.

Lalu ada seorang perempuan yang berpakaian amat seksi sedang lewat dihadapan mata tajam Axello. Cowok gondrong itu tak bisa berhenti untuk terus meliriknya sesekali, berusaha sambil menahan dirinya agar tidak kepincut. Syella tak menyadarinya karena terlalu fokus pada benda pipih canggih ditangannya. Sedangkan Alyra memelototinya dengan sangat tajam dibelakang.

"Maaf ya gue bantuin nih Lo biar cepatan perginya, dari tadi susah mulu kayaknya, lama-lama didepan gue gak enak loh dilihatin sama yang lain,," kata Axello berinsiatif untuk membantunya mengikatkan tali pada baju yang menjuntai di bawah kaki jenjang perempuan itu tadi yang sempat menarik perhatiannya sejenak.

Mylovelly Where stories live. Discover now