[ON GOING]
[17+] Meski hanya terpaut dua tahun saja-tapi situasi justru membuat perbedaan itu terasa begitu nyata. Nayeon yang telah menjadi wanita karir yang sukses dan Jungkook yang masih duduk di bangku kuliahnya. Semua itu seakan semakin menunju...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
'I no longer believed in the idea of soul mates, or love at first sight. But I was beginning to believe that a very few times in your life, if you were lucky, you might meet someone who was exactly right for you.' —iny—
***
Sepertinya Nayeon baru saja menemukan kesukaan barunya. Menikmati hembusan lembut angin yang menerpa wajahnya sambil memeluk dan bersandar nyaman pada punggung kokoh Jungkook selagi pria itu fokus membawa motor besarnya ini menyusuri jalanan.
Ya, setidaknya Nayeon memutuskan hal itu setelah melakukan hal ini dua kali bersama Jungkook.
Pertama kalinya adalah saat Jungkook membantunya lepas dari Jaehyun dengan membawanya pergi bersama pria itu—meski pada akhirnya dirinya harus diturunkan di tengah jalan karena tujuan mereka yang tak searah. Terdengar menyedihkan sebenarnya.
Dan yang kedua kalinya adalah sekarang ini ketika dengan tanpa diduganya Jungkook membawanya pergi bersama pria itu. Dengan alasan bahwa Jungkook mengetahui suasana hati Nayeon yang sedang buruk karena masalahnya, bahkan ketika Nayeon belum menceritakan apapun padanya.
Nayeon tidak tahu apa yang sebenarnya dipikirkan oleh Jungkook sekarang hingga membuat pria itu mendadak bersikap sangat baik seperti ini padanya. Dan ia merasa cukup penasaran dengan hal itu.
Namun sayangnya kini rasa penasarannya justru bertambah lebih besar pada hal lain. Nayeon sedikit meneggakkan duduknya namun tanpa melepaskan pelukan eratnya pada tubuh Jungkook. Pun ia mulai menyapu pandangannya pada pemandangan luas dan biru di sekitarnya ini.
"Pantai?"
Seolah baru saja tersadar, Nayeon terpaku menatap hamparan pasir pantai di sepanjang jalan yang terlihat sangat sepi—bahkan tak ditemukannya satupun orang di sekitar daerah pantai sana. Sementara di sisi lain jalan, terdapat hamparan pasir putih yang ditumbuhi oleh banyak tumbuhan hijau di sana. Seakan semua itu saling melengkapi keindahan yang mereka sajikan.
Tak terasa motor besar milik Jungkook mulai memasuki area pantai yang luas dan sepi itu. Hingga akhirnya tak lama kemudian pria itu menghentikkan motornya yang berjarak tak jauh dari pesisir pantai.
"Kita sampai," Jungkook terdengar berujar dengan santai di sela kegiatan pria itu yang sibuk memakirkan motor besarnya sekaligus melepas helmnya.
Nayeon turut melepas helmnya dan segera turun lebih dulu dari motor Jungkook. Melangkah ringan meninggalkan Jungkook untuk mendekati bibir pantai. Namun setibanya dirinya di sana, Nayeon justru berlari kembali menghindari ombak yang hampir mengenai kakinya.
Sementara Jungkook, pria itu yang semula duduk bersandar pada motornya dan hanya diam memperhatikan Nayeon pun kemudian berlalu menghampiri wanita itu. Kekehan pelan tanpa sadar disuarakannya menyadari kegemasannya mendapati sosok Nayeon yang tak hentinya terus berdecak kagum melihat sekeliling pantai ini.
