chapter 44

14.7K 1.2K 57
                                    






Tempat ini memberikan banyak kenangan untuk nya, bertemu dengan seseorang yang menyayanginya dengan setulus hati adalah kebahagiaan tersendiri yang tidak bisa di sangkanya sama sekali, dia merasa di hargai dan di cintai dengan tulus, karena selama ini dia di anggap jika ada keperluan penting dan juga di anggap sepele dan jatuhnya akan semua itu adalah dia hanya di manfaatkan oleh namtan, maka dari itu perlakuan tem padanya yang walaupun kecil sekalipun dia benar benar berterima kasih dari hati nya, cinta memang sudah tumbuh namun dia tidak bisa mengeluarkan semua ekspresi hatinya, karena untuk melenyapkan tawan dia harus melakukan semua ini menuntun tawan pada kinn

Ini adalah markas tempat pertemuan nya dengan tem, meninggalkan kisah yang kurang indah antara mereka berdua

Arm memang telah bebas oleh persetujuan kinn, pria dingin yang mempunyai jiwa kejam itu melepaskan nya dengan suka rela, arm tau pasti semua ini adalah karena tem, bahkan beberapa kali saat dia berada di penjara bawah tanah sekelompok pasangan dari mafia itu menyerangnya, semuanya adalah karena tem, walau pun seseorang yang bernama Porsche tidak pernah muncul menemuinya, tapi arm yakin rasa sayang mereka pada tem sangat lah besar

Dia di kawal oleh beberapa pengawal, mungkin sekedar antisipasi agar dia tidak kabur dan meninggalkan perintah yang di berikan kinn padanya, dia sudah berjanji akan mengabdi pada kinn mulai saat ini hingga seterusnya, semua dia lakukan demi tem, merendahkan martabatnya yang setinggi langit... Dia tidak suka di perintah oleh siapapun namun akan dia lakukan saat ini untuk menebus kesalahan nya

Tanpa sadar air matanya menetes kecil, apa tem akan menerimanya, menerima seseorang yang rendah ini

"Masuklah" Ujar pengawal padanya yang hanya diam kaku memikirkan semua nya di depan pintu markas

"Hem"

Cklek

Tem yang sedang mengerjakan laporan pemasukan obat obatan di kantor pun menghembuskan nafas kasar, jika ada yang memasuki ruangan nya tanpa ketukan berarti itu adalah perintah dari atasan mereka yaitu tentu saja yang mulia agung kinn anakinn

Dia mendapatkan hukuman untuk tidak lagi berleha leha ataupun pergi kemanapun, selama ini sejak dia membuat kegaduhan tentang tawan yang pergi menuju mansion yang ada di bora bora, dia mendapatkan sambungan telfon secara pribadi dari tuan kinn sendiri, tuan kinn meluapkan emosi dan berucap jika ingin sekali menghabisinya, namun semuanya terhalang oleh Porsche

"Bagaimana bisa kau membuat kebodohan lagi dan lagi hah" Bentak tuan kinn kala itu

"Ma-maaf tuan" Ujar nya tergagap, tem takut, siapa yang tidak takut dengan tuan kinn, jika bisa dia sungguh ingin kuat dan menolak kehadiran arm di hatinya, semua nya adalah kelalaian nya yang lemah ini, pete dan tae sudah menghubungi nya memberikan wejangan "cukup jawab iya jika kinn turun tangan" Kini setelah mendapat kan telfon dari tuan kinn, tem hanya bisa bergetar ketakutan

"Akibat ulahmu yang mencintai musuh, Porsche terluka dan leo terluka"

Deg

"Porsche terluka" Batin tem ketakutan

"Walaupun itu hanya lah luka kecil aku tidak menghendaki ada di pergelangan kakinya, aku memberi mu perintah untuk meng-handle mereka di sana karena aku sedikit demi sedikit mempercayai mu, kini kau benar benar tidak bisa di percaya" Sentak kinn dingin

Tem menutup mulutnya kuat kuat, dia tidak boleh menangis pasti itu akan membuat tuan kinn semakin muak padanya, "Porsche maafkan aku" Gumamnya dalam hati sakit

"Aku tidak bisa membunuh mu karena aku tidak ingin membuat kecewa kekasih ku"

Tem menangis dengan keras saat tuan kinn menutup sambungan telfon mereka, Porsche memang mendapatkan seseorang yang mengerikan dalam cinta nya, namun Porsche bisa berbangga pada semua orang jika dia bisa menghancurkan dinding dingin kinn hanya untuk nya, pria dingin tidak berperasaan yang mempunyai jiwa manis hanya untuk nya seorang, seseorang yang possesive namun mempunyai kesan manis yang beda dari pria pada umumnya, sedangkan dia... Dia mencintai musuh yang di tugaskan kinn untuk dia habisi, dia kalah dengan cinta nya hingga membuat Porsche hampir celaka, dan bodohnya semuanya hanyalah permainan

𝐊𝐢𝐧𝐧𝐏𝐨𝐫𝐬𝐜𝐡𝐞 𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐝𝐲𝐠𝐮𝐚𝐫𝐝 𝐌𝐢𝐧𝐞 𝐒𝐞𝐚𝐬𝐨𝐧𝐬 𝟑Where stories live. Discover now