chapter 29

16.9K 1.4K 160
                                    




Mark saat ini sudah berada di dalam ruangan yang sama dengan tuan kinn dan phi Porsche, dia memang mendapatkan panggilan dari tuan anakinn untuk memeriksa phi Porsche yang sedang terluka, mark yang saat itu juga sedang mengecek kondisi Jackson kekasih nya sontak saja segera berdiri dan Melihat pengawal yang di tugas kan untuk memberitahu perintah ini

"Pergilah, tuan kinn tidak suka menunggu terlalu lama sayang" Ujar kekasih nya cepat

"Apa kau tak apa jika aku meninggal kan mu sekarang" Ujar mark khawatir

"Aku tak apa sayang, Lebih baik kau segera pergi"

"Baiklah"

Kondisi Jackson telah membaik, tuan kim pun yang merasa masih mempunyai tanggung jawab untuk Jackson juga sudah menjenguk dan bertanya tanya tentang kejadian pertama yang terjadi, memang mereka hanya ikut karena Porsche kekeh ingin pergi, jadi Jackson juga menjelaskan secara detail jika mereka tidak ikut  pergi pun waktu itu mereka akan semakin bersalah di mata tuan kinn

Mark tersenyum senang, mereka memang di tugaskan di mansion ini untuk menjaga phi Porsche, tetapi status tuan kim pun masih menjadi tuan mereka, dan ternyata tuan kim tidak melepaskan tanggung jawab tuan kim berjanji akan meminta pada tuan kinn untuk tidak menghukum Jackson, karena permasalahan ini pun juga bukan sepenuhnya salah pengawal

Saat memeriksa phi Porsche, tubuh mark beberapa kali bergetar akibat tatapan dinging dan intens tuan kinn padanya, dan saat dirinya memasuki ruangan yang serba berwarna merah itu, pandangan nya sontak melemah karena takut, ruangan ini terdapat banyak sekali alat permainan kasar untuk ber cinta, mark tidak bisa fokus pada semua alat itu, yang harus dia fokuskan adalah phi Porsche, namun sungguh benar benar mark rasa ruangan ini sangat pengap, hawa sex pun masih melekat dan membaui ruangan, sebenarnya berapa lama mereka melakukan hal itu

"Buka mulut mu phi" Pinta mark gugup

"Ahh iyaaa"

Porsche membuka mulutnya dengan hati hati, tidak terlalu lebar karena jika dia membuka nya Porsche dapat merasakan rasa sakit yang pedih

Mark memfokuskan pandangan nya, bibir yang sedang di periksa nya ini benar benar membengkak dan merah padam, serta memiliki banyak sekali bekas gigitan

"Assshhh markkhh" Ucap Porsche kesakitan karena mark sedikit menekan pinggiran bibirnya

"Apa yang kau lakukan" Sentak kuat kinn kaget

Tubuh mark tentu saja tersentak kaget, tuan kinn benar benar membentak nya cukup kencang dan markpun tersenyum menyengir pada tuan kinn

"Ak-akku mencoba menekan sedikit untuk mengecek luka nya tu-tuan" Cicit mark takut

"Biarkan dia mark jangan hiraukan, periksalah mulutku lagi sekarang" Ujar Porsche pelan, mark tersentak itu juga karena ulahnya yang mendesis reflek

"Awas kau menyentuh nya terlalu lama" desis kinn sinis

Mark Memandang Porsche dengan wajah lesu dan takut, bibirnya menurun ke bawah, dan itu jelas membuat Porsche tersenyum kecil, mark itu terlalu menggemaskan untuk menjadi seorang dokter, dan bekerja di dunia mafia juga cukup menyeramkan

" Jangan dengar kan dia"

Mark kembali mengecek semua dalaman mulut phi Porsche, lidah itu cukup terluka seperti gigitan, dan tidak perlu menanyakan secara detail mark tau itu adalah ulah tuan kinn

"Phi.. sementara ini phi harus memakan bubur dan tentu saja phi akan meminum vitamin yang telah ku sediakan, dan tentu saja akan ada obat sariawan nantinya hem" Seru lembut mark pada phi Porsche setelah memeriksa semuanya

𝐊𝐢𝐧𝐧𝐏𝐨𝐫𝐬𝐜𝐡𝐞 𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐝𝐲𝐠𝐮𝐚𝐫𝐝 𝐌𝐢𝐧𝐞 𝐒𝐞𝐚𝐬𝐨𝐧𝐬 𝟑Where stories live. Discover now