5.0 ⚠️

1.6K 71 10
                                    

*baca dulu eps 1-4nya di side story

Luffy...........

Yah sanji ingat kejadiannya, kejadian yang mengubah pandangan akan sosok itu dimatanya

Dari Seorang pria yang simple ceria berubah menjadi seorang pria yang sungguh-sungguh menakutkan.

.
.
.
⚠️⚠️⚠️⚠️

Flashback

Sanji merasa pening dan mata kirinya tidak bisa melihat karna darah mengalir dan masuk kematanya. Itu dia dapatkan saat mencoba lari dari luffy.

Sanji ditarik dari pintu dan terlempar ke rak setinggi 2 meter dengan banyak ornamen disana. rak itu jatuh menghantam dirinya. Benda-benda ornamen berjatuhan dan salah satu yang paling parah mengenai dahi kirinya sampai merobek kulit dan membuatnya berdarah.

Sanji masih belum bisa mencerna karna masih terkejut. Ia mencoba bangkit tapi tubuh nya tidak kuat mengangkat rak yg menindihnya.

Luffy melempar ke pinggir rak itu. Lalu menarik sanji dengan kasar menuju ranjang.

Sanji merasa Luffy tidak sengaja saat mendorongnya pada rak, tapi setelah menariknya kasar menuju ranjang ia mulai merasakan gelagat aneh Luffy.

Sanji melihat luffy, wajahnya begitu serius ia terlihat marah. Sanji menelan salivanya.

"apa anda sengaja melakukannya demi membuat saya terluka?" Sanji merasa itu tidak mungkin, tapi jika Luffy sangat marah padanya tidak aneh jika ia melakukan ini padanya.

"Siapa yang kau sebut anda" Luffy menjawab dengan nada serius.

"Aku luffymu sanji, kita masih sepasang kekasih" Berbeda 180° ia tiba-tiba merajuk.

Bulu kuduk sanji berdiri, ada desiran dan aura aneh dari Luffy. Sanji tidak mengerti kenapa luffy begitu.

"Tapi, aku ingin ini berakhir" Dengan berani sanji tetap teguh mengatakan apa yang diinginkannya.

"Tidak!!" Luffy menyentak

Luffy mendekat lalu duduk di kasur menghadap kekasihnya itu.

"Aku tidak mau" Bantah Luffy

"Aku minta maaf padamu, tapi Luffy tolong aku ingin kita putus. hubungan ini tidak akan membahagiakan kau ataupun aku." Sanji meyakinkan lagi Luffy. Kepalanya yang terluka terus berdenyut sakit.

"Aku tidak ingin putus, kau milikku"

Sanji lupa kalau orang di hadapannya adalah orang paling keras kepala dan egois yang pernah ia temui semasa hidupnya. Tapi dia juga sama egois dan keras kepalanya.

Rasa sakit didahinya makin terasa perih. Sanji meringis tanpa sadar.

"Eum apa itu sakit?" Tanya Luffy khawatir

"Yah.. Aku mau pulang untuk mengobatinya" Sanji berdiri bisa ia rasakan remuk ditubuhnya.

"Kau tidak boleh pulang, aku tidak mengizinkannya" Luffy menahan tangan sanji. Sanji berbalik melihat pria kekanak-kanakan itu.

"Lepas... Ahhh!?" Untuk kesekian kalinya sanji dilempar ke ranjang dan sekarang Luffy menindihnya kembali.

Luffy mencium bibir sanji. Tapi sanji berontak tidak mau. Luffy tetap memaksa sampai akhirnya sanji menggigit bibir Luffy. Itu gigitan yang tidak melukainya tapi tetap menyakitkan sampai Luffy menyerah mencium sanji.

Sanji menghunuskan tatapan tajam. Mendorong Luffy menjauh. "KAU! KENAPA KAU TIDAK MENGERTI. AKU MASIH MEMIKIRKAN DIRIMU DENGAN MEMINTA MAAF. YAH! DARI AWAL KAU SELALU MEMAKSAKAN PERASAANMU! AKU TIDAK INGIN MELUKAI PERASAANMU DAN MASIH MEMINTANYA DENGAN BAIK TAPI AKU SUDAH KESAL TIDAK BISAKAH KAU MENGERTI. AKU INGIN HUBUNGAN INI BERAKHIR!!!!!!"

Fake Face (Luffy x Sanji) - OngoingWhere stories live. Discover now