Sesuai rencana, hari ini Alin akan pergi ke puncak. Tidak bersama Jean tentunya, lagipula tujuan mereka berbeda walaupun sama-sama ke puncak
Kini Alin berasa di mobil Rere, mereka sedang menunggu Nita di depan rumahnya, karena gadis itu lemot jadi mereka dengan sabar menunggunya
Tak lama Nita masuk kedalam mobil Rere dan Langsung mendapatkan tatapan tajam dari Alin, Rere dan Vina
"Kenapa kalian ngeliatin gue gitu banget?" Ucapnya tanpa dosa
"Lama" ujar Rere lalu menjalankan mobilnya
Kini tidak ada suara dari mereka hanya ada lantunan lagu yg terdengar, Alin sibuk dengan ponselnya, Rere sibuk menyetir, sedangkan Vina dan Nita sibuk tidur
Alin mendapatkan pesan dari Jean
"Nyusahin" gumamnya
"Bisa mampir ke rumah gue lagi gak?" Ujar Alin
"Loh kenapa Lin?" Tanya Rere
"Ada yg ketinggalan di rumah" Ucapnya
"Yaudah ke rumah Lo dulu" ujar Rere
Di rumah, Alin buru-buru masuk ke rumah, keadaan sangat sepi karena semua orng sibuk dengan urusannya masing-masing, gadis itu pergi ke kamarnya lalu mengambil charger hp Jean
Tapi saat melihat tas yg dia siapkan untuk Jean, tidak Pria itu bawa"ceroboh banget si jadi cowok" gerutu Alin
Dia mengambil tas itu lalu kembali ke bawah, tak lupa mengunci pintunya. Saat dia kembali ke mobil, Rere menatapnya dengan tatapan penuh rasa curiga
"Lin, inikan tas Jean?"
Deg
'anjing, gue lupa' pekik batinnya
"Ah b-bukan kok, gue juga baru beli tas ini. Emang mirip?" Gugupnya
"Gatausi, tapi gue ngerasa itu tas mirip kayak punya jean" ujarnya
Alin mengangguk"udah cepet berangkat" ucapnya
Rere menjalankan mobilnya, tdi untung mereka belum melewati rumah Alin saat Jean memberitahu nya jika charger hp nya tertinggal
1 jam setengah berlalu, Mereka baru sampai di sebuah penginapan dekat sebuah danau yg sangat sejuk dan tenang
Mereka sengaja memilih penginapan ini Karena terbatas, hanya sebuah rumah sederhana dengan di isi 4 kamar
Alin dan teman-temannya turun dari mobil bertepatan dengan suara beberapa motor yg mendekati mereka, Alin, Rere, Nita dan Vina terkejut karena motor para pemuda itu sengaja di gas
Alin menatap salah satu motor yg di kenalnya, ya. Itu motornya, mereka membuka helm nya membuat Alin dan kawan-kawan terkejut
"Jean?" Kaget Rere
STAI LEGGENDO
Jean & Alin (END)
Teen Fiction"orang baru akan kalah dengan orang yg ada di masalalu" - Alin