"Maaf tuan kami tidak bisa memberikan rekaman itu begitu saja"

"Saya akan membayar berapapun itu tolong beri saya rekaman itu" Ken cukup lelah dengan semuanya

"Tolong jangan halangi saya" ucap ken dengan lemah

petugas itu melihat raut wajah lelah dan frustasi ken disana ia cukup kasihan dengan pria ini tetapi ini pesan dari gadis itu sebelum ia pergi dari sana

Tapi sepertinya ia harus jujur sekarang juga ia tidak punya pilihan lain

"Maaf tuan saya tidak bisa memberi bukti rekaman itu karena sebelumnya ada seorang gadis yang datang kesini dan meminta saya untuk menghapus rekaman itu"

Deg..

Apa itu qila?

"Ja-jadii.. Rekaman itu sudah dihapus?" Ken mengulang kembali apa yang lelaki itu ucapkan sebelumnya guna memastikan semuanya

"Benar tuan 1 jam lalu ia datang kemari dan membayar saya untuk menghapus rekaman cctv itu"

Ken tak mampu berkata kata lagi tubuhnya mendadak lemas seperti orang yang kehilangan semangat hidupnya

"Terimakasih"

Setelah mengatakan itu ken keluar dari sana dengan kepala tertunduk

Kedua petugas tadi menatap ken iba yang yang keluar dari sana dengan perasaan kecewanya

Ken kembali masuk kedalam ruangan yang qila tempati sebelumnya ia menghirup banyak banyak harum dari gadis itu yang masih tersisa disana

Ken terduduk lemas diatas brankar gadis itu ia menatap kedua benda yang sudah ia beli untuk gadis itu sebelumnya

"Jadi kita berakhir sampai disini..?"

"Disaat aku ingin mencoba memulai semuanya dari awal tapi kau malah meninggalkan ku qila?"

Tanpa sengaja matanya melihat ada secarik amplop yang tertinggal diatas kasur itu

Ken segera membukanya

"Untuk kenneth"

"Halo ken.. Sebelumnya qila mau minta maaf sama kamu, maaf kalau qila gak bisa nepatin janji qila sama kamu untuk terus disisi kamu ken.. Maaf juga qila belum bisa jadi yang terbaik buat kamu, qila sadar qila masih banyak kekurangan disini ouh yaa.. Btw terimakasih untuk pelukan terakhirnya tadi yaa.. Maaf qila tadi cengeng malah nangis didepan kamu..padahal qila udah coba buat gak nangis tadi tapi tetep gak bisa. Sebenarnya qila masih mau sama sama kamu tapi qila udah punya pilihan lain tekat aku udah bulat untuk pergi dari sini. Maaf kalau qila malah jadi bawa perasaan sama kamu. Maaf kalau qila jadi beneran sayang sama kamu, qila udah coba beberapa kali membantah hal itu tapi hati qila gak bisa bohong qila juga harus sadar diri kalo disini cuma qila yang terlalu terbawa suasana qila sadar kok kamu cuma butuh tubuh qila aja tapi gapapa qila terima itu semua. Jaga diri kamu baik baik yaa ken, jangan lupa makan dan jangan terlalu fokus dengan kerjaan mu sampai lupa tidur karna qila gak bisa pantau kamu lagi. Ouh iya satu lagi kamu jangan khawatir kalo qila bakal gugurin kandungan ini karna qila bakal terus pertahanin dia sampai dia lahir kedunia nanti. Sampai jumpa dilain waktu kenneth.. Qila sayang kamu.."

Ken menitihkan air matanya membaca kata demi kata yang gadis itu tulis disana

Hati kecil ken tersentil saat membaca jika gadis itu menyayanginya ia sebenarnya merasakan apa yang qila rasakan tetapi ia mencoba membantah hal itu dan mengelaknya

Ia terfokus kepada bella sampai melupakan gadis itu

Kenneth bodoh!! Padahal ia sedang mengandung calon anakmu tetapi kau malah mengacuhkan nya

Maafkan aku qila.. Aku mengaku jika aku salah.. Tapi tolong jangan tinggalkan aku

Baru ini ia kembali menitihkan airmatanya setelah beberapa tahun lalu ia menangis karna ditinggalkan oleh ibunya tapi kali ini ia kembali mengeluarkan air matanya hanya karena seorang gadis

Maafkan aku.. Aku menyesal

Ken terus meracau meminta maaf dan ia menyesali semuanya

Ia sadar jika ia terlambat karna gadis itu telah pergi dari sisinya

Dengan perlahan ia memungut kembali kertas yang gadis itu tulis sebelum ia pergi dan juga ia kembali membawa bucket dan juga balloon yang tadinya ia ingin kasih ke gadisnya itu

Ia melajukan mobilnya menuju kekantor ia butuh pelampiasan untuk semua ini

Pakaian nya sudah berantakan ia tidak peduli jika ada karyawan yang melihat keadaan nya sekarang

Ia segera menuju ruangan nya dan melampiaskan semuanya disana mulai dari meminum banyak minuman keras hingga berbotol botol dan juga menghisap banyak rokok disana hingga puntung rokok itu berserakan dikamar itu

"ARGHHHHH!!!"

Yang ia ingin sekarang hanyalah qila

Jika gadis itu pergi ia sudah tidak punya tujuan apa-apa lagi

Gadis itu adalah rumahnya jika dia pergi kemana dirinya harus pulang?

Ken terus meracau memanggil nama qila disana ia terus mengucap permintaan maafnya walaupun dalam keadaan setengah sadarnya beberapa kali ia melemparkan botol beling itu ke lantai hingga terpecah berkeping keping ia sudah tidak peduli dengan semuanya yang ia pikirkan hanya satu

Qila

Hingga beberapa saat kemudian tubuhnya terjatuh diatas lantai dan tidak sadarkan diri mungkin akibat terlalu banyak meminum minuman keras

~ END ~

Terima kasih untuk semuanya yang udah support dan dukung aku

Makasih untuk kalian yang udah nyempetin waktu buat baca ceritaku❤

Gak nyangka kalo cerita ini bakal selesai sampai disini🥺

Bakal kangen sama ken qila pastinya😣

Yang setuju author buat EXTRA PART tolong komen disini yaa!!

LUV LUV KALIAN SEMUA❤

The Killer C E O AND Soft Girl [ END ]Where stories live. Discover now