Karna banyak yang jawab setuju
Mari kita lanjut...
~ Happy reading ~
Qila terbangun dari tidurnya..
Lohh.. Kok... Sebentar..
Bukan kah semalam ia sedang berada di kantor ken?
Tapi mengapa sekarang ia telah berada dirumah lelaki itu?
Sejak kapan ia berada disini?
Mengapa ia tidak ada terbangun sama sekali jika tubuhnya di gotong oleh ken?
Semua pertanyaan itu berputar di kepala nya dan itu membuat kepalanya pusing
Ia segera bangun dari tidurnya dan bergegas menuju kamar mandi untuk membasuh mukanya setelah itu ia bergegas turun untuk mencari dimana ken berada
Ia telah memutari rumah itu tetapi pencarian nya nihil ia tidak dapat menemukan lelaki itu akhirnya dengan inisiatif ia menanyakan nya kepada salah satu maid disana
"Heii.. Apa kau melihat ken?"
"Ah tuan sedang pergi nyonya, tapi saya tidak tau ia pergi kemana"
"Umm baiklah, Terima kasih"
"Baik nyonya, permisi." Setelah itu maid pamit pergi untuk melanjutkan kembali tugasnya
Qila bergegas kembali kekamar untuk membersihkan diri lalu kembali turun untuk sarapan pagi
"Selamat pagi nyonya.. Silahkan sarapan terlebih dahulu" Ucap salah satu maid
"Umm Terima kasih" Ucapnya saat maid itu menarik kan salah satu kursi untuknya duduk
"Saya bisa sendiri kok kamu boleh kembali bekerja" Usir qila halus
"Baik nyonya saya permisi"
Setelah dilihat maid itu pergi qila mulai mengambil beberapa lauk yang dirasanya menggiurkan lalu menyantapnya.
Baru beberapa suap mual itu muncul kembali
Membuat nya bergegas lari menuju wastafel sambil menutup mulutnya
Huekk.. Huekk.. Huekk..
Ia kembali mengeluarkan makanan yang baru saja ia makan tadi padahal baru beberapa suapan yang ia terima tetapi mual itu muncul kembali
Matanya sedikit berair karna baru saja memuntahkan makanan yang ia makan
Tubuhnya sampai terasa lemas, untung saja ia masih dapat menahan nya
Seorang maid datang dengan wajah khawatirnya
"Nyonya? Apa kau baik baik saja?"
"Hmm, sedikit lemas apa kau bisa mengantarkan aku ke kamar?" Ucap qila pelan
"Mari nyonya saya antarkan" Dengan pelan maid itu memapah tubuh lemas qila menuju ke kamarnya setelah itu ia ijin kembali ke dapur untuk membuatkan majikan nya itu teh hangat
Qila duduk diatas kasur sambil mensejajarkan tubuhnya dikepala ranjang
Ia sedikit mengurut keningnya guna menghilangkan rasa pusing yang mulai muncul
Tok.. Tok.. Tok..
Maid itu kembali dengan membawa teh hangat dan disambut baik dengan qila setelah kepergian maid itu qila mencoba membaringkan tubuhnya untuk tidur
YOU ARE READING
The Killer C E O AND Soft Girl [ END ]
青少年小说FOR INFORMATION!!!! AREA BANYAK 1821+ NYA!!! 🔞 BUAT YANG MASIH DIBAWAH UMUR TOLONG MENYINGKIR!! Bagaimana jika masa depan mu yang telah kamu rencanakan harus hancur begitu saja? karena satu hal yang membuatmu harus mengubur dalam dalam cita cita ya...