Chapter 22 : disaat orang lain sibuk

4.6K 641 52
                                    

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

-------------"Kak Kavi!" seru Aciel saat keluar dari lift bersama Jefri

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

-------------
"Kak Kavi!" seru Aciel saat keluar dari lift bersama Jefri

tadi ia sudah diberitahu oleh Jefri bahwa akan ada Kavi dikantor, makanya ia sudah fidak terkejut lagi saat melihat Kavi disana.

"jangan lari El, nanti jatoh." peringat Jefri memegang siku anak itu agar tidak berlari

Kavi menengok ke arah Aciel berada lalu melambaikan tangannya menyuruh Aciel mendekat.

Aciel memicingkan matanya saat telah berada dihadapan Kavi, "cieee sama siapa niihh???" ucapnya menggoda Kavi

Kavi terlihat salah tingkah, ia menepuk pundak Aciel pelan. "apasih." ucapnya

"Jef." sapa orang yang bersama Kavi itu, namun hanya dibalas angkat dagu oleh Jefri.

"aku ke ruangan dulu ya, mau ngasih berkas sama Bang Marchie." pamit Jefri pada Aciel dan Kavi

"ya ya ya sana sana biar Aciel sama aku." usir Kavi lalu merangkul Aciel

saat sudah berpisah dengan Jefri, Aciel menghentikan jalannya. "ini bang Pradipta itu ya?" tanya nya pada orang disamping Kavi

"kok kamu kenal?" tanya Kavi menyelidik

"iya gue Pradipta, salam kenal ya. . Aciel?" ucap Dipta mengenalkan diri

Mafia Salah PergaulanNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ