066

1.4K 84 14
                                        

•••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

•••


Hari sudah gelap, angin pesisir pantai menyapu permukaan kulit sejoli yang saat ini tengah melalui halaman parkir.

Dari tadi mereka hanya diam saja tanpa berkomunikasi apapun, dan Beomgyu baru sadar setelah menyimpan ponselnya kembali ke saku celana jika sang pacar tak bersuara sedari tadi sejak mereka berpisah dengan Kang Taehyun. "Yeonjun hyung.. Lo kenapa?" Tanya Beomgyu.

"Kenapa kenapa? Kurang jelas ya? Kalau gue lagi cemburu?" Semprot Choi Yeonjun dengan wajah datar, pandangannya tetap mengarah kedepan.

Beomgyu menyipitkan kedua mata kala mendengar jawaban itu dengan bibir mengerucut, sementara angin pantai terus meniup surai kedua pemuda itu. "Cemburu?" Ulangi Beomgyu ingin memastikan, namun sang lawan bicara sama sekali tidak memberi respon dan terus melangkah, seolah tak ada orang disampingnya saat ini.

Beberapa menit pun telah berlalu, Yeonjun masih tetap mengabaikan Beomgyu. Sekarang mereka berada dipinggir area parkir. Yeonjun yang kesal enggan untuk berbicara, lain dengan Beomgyu yang keliatannya selalu mengurungkan niat untuk membuka suara setiap kali ia menengok kearah Yeonjun.

"Yeonjun hyung sekarang kalau marah serem juga ya.. Ga kayak waktu sebelum kita pacaran yang komuknya ngeselin banget.." batin Beomgyu, tremor.

Saat pemuda yang dilanda dengan kegugupan itu berpaling kearah lain, justru Yeonjunlah yang selalu mencuri pandang kearah Beomgyu dan kembali sibuk memainkan gadget ketika sang pacar kembali melihat kearahnya.

Yeonjun semakin merasa kesal ketika melihat sang pacar malah tumbuh kian beradab diwaktu yang tidak tepat. Lihatlah raut wajah kalem anak itu yang memberi kesan cowok polos pada pacarnya.

"E-em hyung.." panggil Beomgyu ketika Yeonjun tengah sibuk menggeser atas-bawah layah ponsel, tangan dan jemari itu ikut membantu memanggil dengan menarik kecil ujung kaos Yeonjun. "Yeonjun hyung maaf-" setengah kalimat akhirnya lolos dari belahan bibir Beomgyu dengan nada yang lembut.

Yeonjun Choi menghela nafas panjang, dan berdiri, pandangannya mengarah ke jalan samping parkir, menyadari tukang ojek yang tadi ia pesan sudah tiba sembari mengangkat tinggi-tinggi tangan kanan.

"Yeonjun hyung.." Panggil Beomgyu lagi, hendak meraih tangan Yeonjun, tapi pemuda Choi yang lebih tua segera merogoh kantong saku celana merasakan ponsel didalam saku celananya bergetar, ada panggilan masuk.

"Halo tante.." Sapa Yeonjun menghentikan langkah sejenak sementara melakukan panggilan, kemudian melirik kecil kearah Beomgyu dibelakang yang sedang sibuk menonton turnamen pergulatan jemari tangannya sendiri, tidak tenang. "Ini kami sudah mau pulang.." Jawab Yeonjun lagi dari pertanyaan diseberang sana.

"Baik tante, kami akan langsung pulang kerumah masing-masing.." Kata Yeonjun seketika membuat nafas Beomgyu keluar semakin berat, dia kan pengen jalan-jalan sebentar lagi sama Yeonjun, tapi Yaudah.

Setelah itu Yeonjun kembali terlihat sibuk dengan hp, Beomgyu yang merasa diabaikan pun melangkah ragu-ragu mendahului Yeonjun, menemui para ojol, dan mulai bergutat memakai helm.

Ia masih takut menatap lama-lama kearah Yeonjun dan terus melempar pandangan kearah lain, sampai sepasang tangan membantu Beomgyu untuk memasangkan helm dan ketika Beomgyu mendongak, ia melihat wajah pemuda yang beberapa cm lebih tinggi darinya itu kini fokus merapihkan rambut-rambut panjang yang meniban pengelihatan Beomgyu.

"Hati-hati bawa pacar saya ya bang.." Titah Yeonjun kemudian sembari menepuk pundak kang ojol sekali, kemudian gilirannya bersiap untuk pulang.

"Lagi berantem ya dek?" Tanya Kang Ojol yang untungnya bukan Kang Taehyun.

"Gitu deh.."





















Ini 500 kata loh yg

GA MINAT! •• YEONGYUWhere stories live. Discover now