Beloved Marriage in High Society (Complete)

BMHS : Bag. 104 : Extra Chapter I - Ulang tahun

Yan Sui merendahkan kepalanya untuk menggigit kecil bibir Meng Ting. Baru kemudian membuka pintu kamar, dan membawa serta pemuda itu dengan lembut.

Dia menyapu bersih satu sisi bibir Meng Ting, dan setelah itu barulah dia menanggapi ucapan Meng Ting, "Aku ingat, tapi masih belum cukup." Bagaimana mungkin hanya dengan sebuah ciuman mampu memadamkan api yang disulut Meng Ting.

"Oh," barulah Meng Ting menyadarinya, dan kemudian keseluruhan dari pemuda itu menjadi patuh. Dia tidak pernah menolak urusan seperti ini, terlebih lagi sekarang, di sini adalah rumahnya dan Yan Sui. Mereka berada di rumah, yang sudah barang tentu bisa melakukan apapun yang ingin mereka lakukan.

Pakaian sepenuhnya ditanggalkan, bersentuhan dengan sangat putus asa, dan menggunakan ciuman untuk saling mengukir ke dalam kenangan satu sama lain, dengan saling meyakinkan menggunakan penyatuan yang paling intim. Meng Ting dan Yan Sui yang tengah sangat meresapi. Jika satu kali tidak cukup, maka lakukan sekali lagi.

"Masih mau lagi? Aku sudah tidak sanggup......" Meng Ting yang sedang berbaring di tempat tidur, suaranya serak karena sedikit terlalu bersemangat, dan pandangan matanya pun menjadi sangat kabur.

Yan Sui yang enggan untuk terlalu menjungkirbalikkan pemuda itu secara sekaligus, membungkukkan tubuhnya pelan, lalu merengkuh pemuda itu ke dalam dadanya untuk dipeluk. Dia membujuk dengan lirih, "Lanjutkan lagi nanti malam."

Sesuai dugaan, Meng Ting menjawabnya dengan 'baiklah.' Selama dia tidak harus melanjutkannya sekarang, maka entah nanti malam dia telah pulih atau tidak, itu masalah lain. Tentu saja dalam hal antusiasme, Meng Ting pantang mundur.

Ketika baru sampai di rumah, mereka langsung saja naik ke lantai atas untuk berbaring dan 'tidur siang.' Saat turun, waktu telah memasuki jam makan malam.

Hari ini adalah hari Senin. Sedangkan, ulang tahun Meng Ting adalah Sabtu malam pada minggu ini. Setelah makan malam Yan Sui pergi ke ruang belajar untuk menangani pekerjaannya untuk beberapa saat. Dia meminta Wang Feng untuk mengatur segala urusan, karena dia ingin menghabiskan sebagian besar waktunya untuk menemani Meng Ting minggu ini.

Sebaliknya, Meng Ting yang merasa dirinya agak bersalah karena telah menipu Yan Mingya untuk pergi ke negara A, mengambil inisiatif untuk melarikan diri ke laboratorium dua kali, dan meracik banyak sekali parfum untuk diberikan padanya.

Kamis pagi, Yan Sui dan Meng Ting pergi ke Beicheng dengan pesawat. Yan Yu dan yang lain juga akan datang, hanya saja mereka baru akan datang lagi pada hari Sabtu.

Pada saat-saat terakhir Xiao Huimin dan Xiao Zi'ang tidak dapat datang untuk menjemput mereka, jadi hanya Ning Zhou dan Xiao Zimo yang datang secara bersamaan. Setelah menyambut Meng Ting dan Yan Sui, mereka langsung saja kembali ke rumah. Meng Ting dan Yan Sui masih tinggal di kamar yang terakhir kali Ning Zhou persiapkan untuknya. Terakhir kali mereka tidak tidur dengan nyaman, dan kali ini tidak akan ada kejadian tak terduga seperti waktu itu.

Kali ini keluarga Xiao menggelar pesta ulang tahun yang cukup megah untuk Meng Ting. Mereka ingin menebus ritual menuju kedewasaan Meng Ting yang telah mereka lewatkan selama satu tahun, dan mengumumkan sebuah berita bahwa, pada pesta ulang tahunnya kali ini, Meng Ting akan secara resmi dimasukkan ke dalam silsilah klan Xiao.

"Nuo Nuo kemarilah. Ini adalah nenekmu."

Segera setelah mata jeli Ning Zhou menangkap Meng Ting yang turun ke lantai bawah bersama dengan Yan Sui, dia segera saja melambaikan tangannya, dan di sebelahnya telah duduk seorang wanita lanjut usia yang penuh dengan senyuman. Beliau mengenakan kalung mutiara di lehernya, dan masih menggunakan sepatu berhak tinggi di kakinya. Untuk seorang wanita yang telah lanjut usia, beliau dianggap berdandan dengan sangat modis.