Lost of Memory (End)

Lost of Memory 12 A

Eunji hendak menjawab kalau Minho sudah tiga hari ini tak datang ke sekolah tapi Myungsoo segera menjawabnya duluan. Sepertinya, Appa Minho sama sekali tak tahu perihal Minho yang tak masuk sekolah selama beberapa hari ini.

"Ne ahjusshi tadi dia bersama kami keundae pulang sekolah tadi ia pulang lebih dulu. Kami lupa memberitahunya kalau hari ini ada jadwal tugas kelompok" jelas Myungsoo.

"Lalu, mengapa kalian kemari dan bukannya mencari dia di rumah, eoh?" tanya Siwon curiga dengan alasan yang diberikan sahabat putranya itu.

"Kami sudah kesana ahjusshi tapi ahjumma bilang ia datang ke kantor ini" kali ini Eunji yang menjawab.

"Kenapa kalian tak menghubungi saja ponselnya?" tanya Siwon lagi.

"Kami sudah mencobanya tapi dia tak mengangkat teleponnya, kurasa dia sedang dijalan sekarang" ucap Myungsoo.

Siwon merasa ada sesuatu yang ditutupi oleh anak-anak yang berdiri di depannya ini, namun ia tak berusaha menunjukkannya. Ia hanya mengangguk dan mengerti. Kemudian, pandangannya teralih pada sosok yeoja yang berdiri disamping Myungsoo sejak tadi. Tentu saja yang juga menjadi perhatian Jungsoo sejak tadi.

"Apa dia dongsaengmu?" tanya Siwon pada Myungsoo.

"Ne ahjusshi. Dia dongsaengku, namanya Jiyeon" jawab Myungsoo memperkenalkan Jiyeon pada appa Minho.

Jiyeon membungkukkan badannya, "Annyeong ahjusshi, naneun Kim Jiyeon imnida" ucap Jiyeon memperkenalkan diri.

"Ne aku tahu" ucap Siwon.

"Ne?" Jiyeon tampak bingung karena menurutnya baru pertama kali ini ia bertemu dengan ahjushhi di depannya ini.

"Minho pernah bercerita tentang kalian semua" ujar Siwon cepat karena tahu mereka pasti akan heran.

"Ah ne" Jiyeon mengangguk mengerti.

"Hyung, bukankah kau sedang menjalin kerjasama dengan Kim Company?" Siwon pura-pura bertanya pada Jungsoo.

"Ne" sahut Jungsoo singkat tanpa mengalihkan pandangannya pada sosok yeoja yang diduga kuat adalah putri kandungnya yang ia cari selama ini.

"Dua dari mereka adalah anak Tn. Kim Hyun Joong. L atau Kim Myungsoo dan Kim Jiyeon" ujar Siwon memberi tahu.

"Jeongmal? sepertinya dunia ini tak selebar yang kukira. Senang bertemu dengan kalian" ucap Jungsoo ramah namun terdapat makna yang tersirat didalamnya seraya menjabat tangan Myungsoo dan juga Jiyeon.

Tepat pada saat menjabat tangan Jiyeon, pandangan mata Jungsoo tak bisa lepas sedikitpun pada yeoja itu.

"Ahjusshi, apa ada sesuatu yang aneh diwajahku?" tanya Jiyeon yang menyadari bahwa Jungsoo terus memandanginya.

"Anhi" sahut Jungsoo cepat sambil tersenyum. Entah mengapa melihat senyuman itu, Jiyeon merasakan sesuatu yang hangat di dadanya. Namun, ia tak tahu perasaan apa itu.

"Baiklah ahjusshi, kalau begitu kami pamit pulang dulu. Maaf sudah mengganggu kenyamanan di kantor ahjusshi" ujar Myungsoo pamit diikuti anggukan oleh Jiyeon dan Eunji.

Ketiganya pun akhirnya meninggalkan kantor tersebut diikuti pandangan sedih Jungsoo yang menatap punggung Jiyeon yang semakin menghilang.

"Siwon-ah...."

Jungsoo POV

Aku dan Siwon berencana untuk makan siang di luar ketika aku melihat ketiga remaja dengan seragam Hinhwa High School bertanya pada seorang resepsionis.