Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Siang ini, [Name] ada janji dengan Taehoon untuk ke arcade game. Namun, sebelum itu, Taehoon bilang kalau mereka ketemu saja di taman yang tidak jauh dari rumah [Name].
Taman ini disukai karena memiliki ruang terbuka yang luas dan bisa digunakan untuk piknik maupun aktivitas lainnya. Selain itu, tempatnya juga mudah diakses dari stasiun kereta bawah tanah.
Taman ini punya lapangan rumput yang luas, patung atau monumen, hingga jalur dengan batu alam kecil yang bisa memijat kaki.
"Panas banget." [Name] bersandar di tiang lampu taman sambil mengecek ponselnya, sesekali cemberut karena balasan chat dari Taehoon yang selalu singkat.
"Seharusnya aku tadi bawa payung..."
Korea memang sudah memasuki musim panas, membuat [Name] kepingin menceburkan dirinya ke laut untuk menghindari teriknya sinar matahari.
"Kenapa nggak neduh di bawah pohon aja?"
[Name] mencari ke sumber suara, mendapati Taehoon yang sedang berjalan ke arahnya sambil menyembunyikan tangannya di saku celana.
Seperti biasa, dia memakai jaket berwarna merah, celana hitam panjang, dan topi di kepala untuk menghindari panasnya Matahari.
"Sabeumnim lama!"
"Macet."
"Mana ada! Kan ke sini jalan kaki."
Taehoon menarik seringai. "Siapa suruh datangnya kecepatan?"
"Aku bosan di rumah."
"Nah, berarti itu salahmu."
[Name] cemberut. Namun, suasana hatinya berubah seketika saat ingat kejadian tempo lalu.
"Sabeumnim lagi nyari editor buat Newtube, kan?"
"Iya, memangnya kenapa?"
"Aku mau daftar."
Taehoon menaikkan sebelah alisnya. "Kenapa tiba-tiba...?"
"Kan kemarin Sabeumnim sudah buat pengumuman di Newtube buat mencari editor. Tapi, semua yang melamar nggak meyakinkan," [Name] nyengir, "Jadi, mendingan aku aja yang jadi editor-nya."
