51 - {𝐂𝐨𝐧𝐭𝐫𝐨𝐥 𝐲𝐨𝐮𝐫𝐬𝐞𝐥𝐟}

Start from the beginning
                                    

Bugh!

"Apa yang terjadi?!" Pekik Inosuke penasaran.

"Iguro-san dan Tokito-san tiba-tiba terpental tanpa ada yang menyentuh." Jawab Tanjiro yang sedari tadi memperhatikan.

"Kekkijutsu milik Sensei.." Emiko menatap nanar pertarungan tersebut. Dia tidak tau apa yang harus dia lakukan sekarang.

Mata (Y/n) berkilat terang dan dengan mudah memukul jatuh Giyuu dan Obanai. Sanemi mengayunkan katananya ke kiri berusaha memotong tangan (Y/n), Kyoujuro yang tadi terpental langsung menyusul ke sebelah kanan (Y/n) membantu Sanemi.

"Gggrrrr!" Dengan kuku panjangnya, (Y/n) berhasil mencakar Sanemi dan Kyoujuro dan menendang mereka hingga terpental ke tempat Tanjiro berada.

"Rengoku-san! Shinazugawa-san!" Pekik Tanjiro.

"Biarkan kami ikut bertarung!" Ucap Emiko meminta izin diikuti anggukan kepala oleh Inosuke, Zenitsu dan Kanao. "Kecepatan Sensei tidak bisa dilihat karena kecepatan Petir miliknya!" Ucap Emiko.

"Itu benar. Apalagi kita belum melihat pernapasan (Y/n) setelah dia berubah!" Sahut Shinobu dari belakang.

"Baiklah! Kalian aku izinkan bertarung!" Ucap Kyoujuro dan langsung menghilang dari sana. Muichiro yang sedari tadi diam akhirnya memutuskan untuk bertarung melawan (Y/n).

Saat semuanya bersiap kembali bertarung, Emiko dikejutkan oleh suara seseorang yang memasuki pikirnya.

"Namikaze Emiko! Aku memerlukan bantuanmu!"

Emiko mengedipkan matanya beberapa kali. "Siapa kau? Enak aja tiba-tiba datang minta bantuan."

"Bodoh! Kau ingin (Y/n) selamanya seperti itu, hah?! Astaga tak ku sangka muridnya sebodoh ini."

"Apa maksudmu?!"

"Kita tidak punya waktu untuk berkenalan, kau harus ke kediaman bulan sekarang juga! Ada cara untuk menghentikan (Y/n)!"

Emiko bimbang. Dia takut untuk mempercayai suara tersebut. Namun, suara tadi terdengar sudah mengenal dekat (Y/n). "Baiklah."

"Kochou-san, Kanroji-san aku akan pergi sebentar. Ini penting."

"Ditengah pertarungan?!" Mitsuri terkejut.

"Percayalah. Ini untuk (Y/n) Sensei."

Mereka berdua terdiam sebentar dan akhirnya mengizinkan Emiko untuk pergi. "Waktu kita tidak banyak. Kau harus cepat, Emiko-san." Ucap Shinobu.

Dengan secepat kilat, Emiko segera menghilang berlari menuju kediaman bulan. "Kau sudah pergi? Bagus. Percepat langkahmu. Para Hashira hanya bisa menahan (Y/n) selama 1 jam."

"Bagaimana kau tau hal itu? Dan siapa kau ini? Kau mengenal Sensei?"

"Katakan saja aku ini sahabatnya sejak dia bertekad untuk menjadi pemburu iblis."

Tak!

"Aku baru tahu soal itu. Sensei terlalu dingin dan cuek untuk mendapatkan seorang sahabat. Itu pendapatku."

【𝐄𝐍𝐃】 𝐓𝐬𝐮𝐤𝐢 𝐧𝐨 𝐇𝐚𝐬𝐡𝐢𝐫𝐚 [𝐊𝐧𝐘 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫𝐬]Where stories live. Discover now