Hayyyy ini cerita pertama aku sebelum memulai aku mau minta maaf dulu jika nanti ada kesalahan dalam penulisan atau kurang nyambung ceritanya.
******
PROLOG
“AJING!! BANGSATT!! GOBLOK!! MATI AJA SONO, KESEL BAGET DEH!!!”
“Emosi gue baca nih novel, masa gegara dijodohin dia malah selingkuh sama sekertaris suaminya sendiri dan berakhir ketahuan dan dibunuh sihhh” ucap seorang gadis yang kini tengah frustasi karena novel yang di abaca tidak sesuai sama ekspetasinya.
“Rugi gue beli nih novel mending tadi kue beliin camilan pasti udah kenyang nih perut” sambil mengusap perutnya yang sudah demo minta diisi.
Clarissa amberica gadis yatim piatu yang hidup seorang diri di rumah sederhana miliknya, peningalan orangtuanya.
Gadis dengan paras cantiknya, kecerdasannya dan ke misteriusannya, dia baru saja selesai membaca novel yang alurnya membuat dia kesal bukan main.
Dia kemudian melirik jam dindin yang berada di dalam kamarnya dan kini telah menunjukan pukul 23.30 WIB.
“ckkk. Mana udah malam juga, bodo amat penting perut gue terisi dulu deh” ucapnya,sambal berjalan menuruni tempat tidur dan mengambil hoodie berwarna hitam yang digantung dibelakang pintu.
*****
Saat ini clarissa berada dijalan dengan mengendarai montor sport miliknya yang berwarna merah dan hitam, dia celingukan mencari tempat menjual makanan hingga tiba-tiba.
Brakkk!!!
Brakkk!!
Dugggg!!
Brakk!!
Dan juga teriakan orang-orang yang membuat gadis itu menghentikan laju montornya dan melihat apa yang sedang terjadi di depannya saat ini.
Di sebrang jalan sana terdapat tabrakan mobil dengan truk sehingga mengakibatkan mobil itu sudah tak terbentuk.
Dia menatap kejadian itu dengan pandangan tajam dan juga datar, seolah olah apa yang di lihat itu sudah hal biasa baginya.
Kemudian dia menyalakan motornya kembali untuk melanjutkan tujuanya pergi di tenggah malam ini.
Jangan lupa vote and comen✓
KAMU SEDANG MEMBACA
ME AND MY SECRET
Teen Fiction⚠️Mengandung kata-kata kasar⚠️ ⚠️ Adegan kekerasan ⚠️ ***** "Ahh, betapa mengemasnya gadis itu" gumamnya dengan tersenyum tipis saat melihat kejadian tadi, bahkan saking tipisnya senyumnya bahkan bodyguard nya pun tidak melihat dan mendengar apa yan...
