Arun menekan ikon media sosial dan menggulirnya, memeriksa linimasa dan postingan akun-akun yang diikutinya. Setelah menghindari Twitter selama lima bulan, pasca-acara kelulusan, Arun memberanikan diri mengetwit 'come back stronger' sebagai doa agar mampu kembali bangkit setelah penemuannya di kolom reply automenfess itu. Sekarang, dia bahkan sudah diikuti balik oleh base besar seperti worksfess dan collegemenfess, yang berarti dia bisa mengirim pesan anonim lewat DM. Dan pagi tadi dia mencoba untuk kali pertama mengirim foto dan twitnya di sana.

Diceknya twit yang sudah masuk linimasa base workfess itu.

Baca Rules (bit.ly/worksfess)

@worksfess

work! Pagi ini siap-siap kerja lagi jadi asisten pelatih di sekolah sepak bola. Habis patah hati, nggak lolos SNMPTN karena nggak siap, dan udah telat mau jadi atlet profesional, mudah-mudahan ini jalan terbaik. Doa baik buat semua yang ambil gap year kayak Sender! Semoga tahun depan kita bisa kuliah!

Arun seketika berseru 'hah'. Tiga ribu likes? Lima puluh quote tweet, seratus-an retweet, dan semua reply ini! Mungkin ini tidak ada apa-apanya dibanding video Jia dan Gala yang, omong-omong, berkuliah di kampus dan jurusan yang sama, dan kedekatan mereka salah satunya berawal dari rencana lolos di universitas itu. Mereka berdua membuat konten TikTok yang bercerita seputar lika-liku mahasiswa kedokteran hewan dan tip untuk para pemilik anabul, lengkap dengan joget dan sound yang trending. Beberapa menyebut mereka couple goals, yang bisa saja akan terbukti. Namun, siapa peduli. Arun lebih sibuk terkejut dengan komentar warganet Twitter yang dikenal ganas, tetapi menakjubkannya, tak dia temukan satu pun di twit anonimnya.

Bagain terbaiknya, Arun tidak sendirian.

Aamiin! Sender, semangat, ya! Senang deh lihat kamu senyum. Kamu berhak bahagia

Sama kayak aku, Nder, aku juga ambil gap year dan jomlo haha. Bedanya aku kerja jadi admin olshop. Semangat buat kita!

Ya Allah, model kayak Moonbin gini diputusin?!?!

|

MJB, Kenapa aku lihatnya mirip Dawon SF9, ya?

|

Cuma beda skintone doang, nggak, sih? Sendernya lebih gelap sedikit (ya iyalah pelatih bola)

@yourguardianangell tengok ni senasib

|

Wkwkwk beda di skill bro, dia bola beneran ente main PES

Semakin menggulir layar, semakin geli tawa Arun, dan semakin hangat hatinya. Senyumnya berubah-ubah dari cengiran, simpul, seringai, tergelak lagi. Arun membalas beberapa reply yang relevan, seperti bagaimana caranya bisa menjadi asisten pelatih—lewat lowongan—atau apa rencana selanjutnya jika dia telat jadi atlet—mendaftar ke fakultas olahraga—dan apakah dia masih bisa masuk timnas U-21—sejujurnya, kurang tahu, tapi dia mungkin akan bertanya pada coach Yana dan mengambil kesempatan itu jika ada. Dia berniat mengirim menfess lagi sebagai ucapan terima kasih dengan menyematkan twit originalnya ini, tetapi chat dari Rani di grup menyita perhatiannya terlebih dulu.

Guys, lihaaat! Arun viral nggak bilang-bilang!

Arun lekas mengetik jawabannya.

[Arun] Saya juga baru ngecek

MemoriografiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang