Kedua nya berbincang bincang,entah tentang apa yang pasti ada senyuman khas dari si manik biru safir ini,meski wajah nya tak terlihat sehat,ia tetap selalu tersenyum, menyembunyikan wajah sedihnya di balik topeng wajah senyuman itu
"Hei Fang ayo lihat ada apa di sana.."Taufan
Ia melihat segerombolan orang mengerumuni sesuatu di pusat taman,ia ingin mengampuni apa yang sudah membuat telinga nya menjadi penasaran
"Ah ayo baiklah.."Fang
Akhirnya mereka berdua pergi menyusuri kemana orang orang ini ingin pergi,Taufan memimpin jalan, sementara Fang berjalan sedikit terlambat..
"Ih ayo lah cepet,lelet banget kau Fang..."Taufan
"Ya Sabar ni orang lagi jalan juga..."Fang
Tapi ia terkejut saat pandangan nya kembali menoleh Taufan.Ia melihat Taufan berjalan cepat, rambut nya masih tersapu angin,bajunya juga di dorong angin kecil
"Taufan?.."
Ia memandangi Taufan sejenak
"Eh kenapa pandang pandang..?"Taufan mejadi heran
Cr:Noruru_ on ig
"Eh tidak apa-apa.."Fang kembali memalingkan pandangan nya
"Yang benar?"Taufan masih penasaran
"Ya"ucap fang singkat padat dan jelas
"Taufan?"Fang
"Ya Fang?"Taufan
"Jika kau punya masalah hubungi aku ya,aku ada di sisimu.. ok..?"Fang
"Iya ih Landak Ungu.."Taufan
"Heh mau ku jitak lagi?"Fang sudah mengepalkan tangannya
"Tidak tidak nanti kepalaku sakit lagi" Taufan
"H-hah apa?"seketika fang kaget
"Eh bukan apa apa hehe.."Ia meyakinkan Fang dengan senyuman ragu
"Hmmm"Fang masih tak percaya
"Ah sudahlah kita sudah sampai..."ucap Taufan sembari agar Fang melupakan apa yang ia ucap tadi
Terlihat semua orang sedang mengerumuni sesuatu yaitu sebuah konser di taman,semua orang berlalu lalang.Disana ada pemain gitar, pemain piano, pemain bagian band,dan vokalis
Taufan dan Fang melihat konser dadakan itu,mereka memainkan satu lagu, lantunan nya indah,hingga akhirnya Taufan termasuk ke dalam lagu itu.Sepertinya ia juga ingin bernyanyi
YOU ARE READING
Where's That Sincere Smile?
General FictionKisah seorang pengumbar tawa yang menyembunyikan semua luka di balik topeng senyuman tulus nan indah, tetap tersenyum meski hatinya tercabik-cabik dan tersayat oleh saudara nya sendiri, setiap hari selalu tetap setia mengukir senyumannya dan menyem...