21 - {𝐓𝐬𝐮𝐠𝐨𝐤𝐨}

Start from the beginning
                                    

"Aku akan melatihmu selama 6 bulan. Berusahalah menguasai semuanya dengan cepat." Ucap (Y/n) pada Emiko yang menatapnya serius.

"Memangnya kapan Seleksi akhir pemburu iblis?" Tanya Emiko sambil memiringkan kepalanya.

"6 bulan dari sekarang. Jika kau tanya kapan seleksi akhir pemburu iblis Kamado Tanjiro, itu baru saja selesai beberapa bulan lalu." Perkataan (Y/n) sukses membuat Emiko terkejut.

"Hah~ aku tidak bisa bertemu dengannya." Ucap Emiko sedih.

"Tidak perlu berkecil hati. Karena itu aku melatihmu selama 6 bulan. Cobalah kalahkan rekorku, Emiko."

Emiko yang merasa tertantang langsung mengangguk mengiyakan. "Tenang saja Sensei! Aku bisa menguasai pelajarannya dengan cepat!"

Pelatihan pun dimulai.

Pertama-tama Emiko disuruh berlari menuruni gunung yang penuh dengan jebakan yang lebih mematikan dari punya Jigoro. Emiko yang hanya mengira (Y/n) menggunakan jebakan kecil menarik perkataannya.

Bisa dibilang, jebakan milik (Y/n) 5× lebih menakutkan dan berbahaya.

"S-sensei membuat jebakan segila ini?! Yang benar saja!!?" Pekik Emiko menuruni gunung sambil berteriak menghindar dari seluruh jebakan yang dibuat oleh (Y/n).

BRUK!

"Hah... Hah... Hah... Lelah! Sangat melelahkan! Pelatihan ini memang sama seperti milik Urokodaki-san, tapi lebih glek! Berbahaya." Ucap Emiko sambil berusaha mengatur nafasnya.

(Y/n) berjalan mendekat dan memukul pelan kepala Emiko membuat sang empu meringis.

"Jangan mengeluh." Ucap (Y/n) menatap tajam Emiko membuatnya terdiam kaku. "Kembalilah berlatih hingga sore. aku mengawasimu Namikaze Emiko." Tambah (Y/n) dengan penekanan di akhir kalimat membuat Emiko merinding.

"Sensei hidoi nee!" Batin Emiko berteriak.

"Ah.. dan jangan lupa bernafas tanpa henti. Konsentrasi juga pada pernafasanmu." Tambah (Y/n).

.

.

Beberapa hari kemudian, Emiko berhasil melewati seluruh jebakan milik (Y/n). Ternyata Emiko anak yang cepat tanggap.

"Sensei! Aku berhasil!" Pekik Emiko kegirangan. (Y/n) berjalan mendekat dan mengangguk. "Kerja bagus Emiko. Sekarang ayunkan bokuto ini, 1000×." (Y/n) melemparkan bokuto dan ditangkap oleh Emiko dengan cepat.

EMIKO POV

Kukira latihan milik Sensei akan sangat mudah ternyata... Itu sangat-sangat mengerikan! Ingin menangis rasanya. Tapi aku tidak boleh menyerah! Seleksi akhir akan dimulai dalam 6 bulan dari sekarang. Apalagi aku bertemu dengan Sensei tepat setelah seleksi akhir Tanjiro selesai.

Takdir tidak berpihak padaku. Tapi tidak apa-apa! Yang penting aku harus bisa mempelajari semua hal dalam 6 bulan.

Masalahnya adalah Sensei adalah orang yang serius dan disiplin. Saat menatapku saja sudah membuatku merinding setengah mati. HIKKK! hidoi! Tapi aku menyayanginya ♡.

Ku ayunkan bokuto hingga 500×. Tanganku benar-benar sudah tidak kuat. Saat menatap ke arah lain, kulihat Sensei yang sedang menatapku tajam dengan iris ungu malamnya.

GLEK!

"Sensei, kau sangat seram." Batinku ngeri dan lanjut mengayunkan bokuto hingga 1000× dan akhirnya latihan ini selesai.

Sensei berjalan mendekat untuk memastikan diriku masih hidup atau tidak, walaupun aku yakin nyawaku tinggal setengah karena latihan ini.

"Sudah?"

【𝐄𝐍𝐃】 𝐓𝐬𝐮𝐤𝐢 𝐧𝐨 𝐇𝐚𝐬𝐡𝐢𝐫𝐚 [𝐊𝐧𝐘 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫𝐬]Where stories live. Discover now